Mohon tunggu...
Indrian Safka Fauzi
Indrian Safka Fauzi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pemuda asal Cimahi, Jawa Barat kelahiran 1 Mei 1994. Praktisi Kesadaran Berketuhanan, Kritikus Fenomena Publik dan Pelayanan Publik. Sang pembelajar dan pemerhati abadi. The Next Leader of Generation.

🌏 Akun Pertama 🌏 My Knowledge is Yours 🌏 The Power of Word can change The World, The Highest Power of Yours is changing Your Character to be The Magnificient. 🌏 Sekarang aktif menulis di Akun Kedua, Link: kompasiana.com/rian94168 🌏

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Meluhurkan Umat Beragama dengan Menghormati Seorang yang Berkomitmen Tidak Berpuasa

13 April 2022   04:00 Diperbarui: 29 April 2022   16:05 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hormat Rian kepada Opa kita sang Maestro Kompasiana, yakni Opa Tjiptadinata Effendi yang teguh konsisten berbagi tema kisah untuk Ramadhan bagi kita Kaum Muslimin. Kisah-kisah kehidupan Opa yang begitu menggelora, dan menyentuh hati Rian pribadi, yang dari sejak dulu jatuh bangun untuk menjadi seorang yang dapat melaksanakan Perintah Allah secara paripurna.

Opa kita selalu mengajarkan kisahnya tentang kisah masyarakat kaum muslimin yang mengajarkan arti kebaikan dan ketulusan terhadap perbedaan ditengah Bulan Suci Ramadhan. Kenangan hidup indah ini kan tertulis abadi dalam benak Rian, Opa.

Oleh karenanya Rian selalu beritikad, untuk meluhurkan seluruh umat beragama dengan menghormatinya yang berkomitmen tidak berpuasa di bulan suci Ramadhan. Sebagai bukti cinta kepada seluruh umat beragama. Untuk memegahkan puasa Rian, Puasa yang berkarakter luhur, Puasa yang meluhurkan yang penuh rasa kasih dan hormat, teruntuk saudara-saudariku yang saat ini tidak berpuasa.

Beliau yang tidak berpuasa selalu mengucapkan selamat menjalankan ibadah Puasa, seperti ungkapan Pak Elison Manisa yang rajin mengucapkan selamat berpuasa di kolom komentar artikel Rian suguhkan, begitu pun beliau dengan penuh konsistensi selalu berkarya sastra yang meluhurkan kami yang sedang berpuasa dan bulan suci Ramadhan. Sungguh keteguhan dan toleransi yang luhur. 

Rian sangat menghargai komitmen saudara-saudariku yang tidak berpuasa, dibalik beliau tak berpuasa ada harapan, ada cita dan asa, untuk berupaya meluhurkan kami semua yang berpuasa. Bukankah indah bagi diri ini untuk menghormati segala komitmen beliau yang tidak berpuasa, yang begitu menghargai kami yang berpuasa?

Izinkan Rian untuk berbagi pengetahuan bagi kaum muslimin. Hargai dan hormatilah saudara-saudari kita yang saat ini tidak berpuasa, baik yang sedang sakit, dalam perjalanan jauh, maupun dengan komitmen keyakinannya. Jangan sekali-kali kita mengurangi rasa hormat kita pada beliau semua, karena beliau semua menaruh rasa hormat luhur bagi kita yang berpuasa.

Jangan biarkan orang-orang yang tidak berpuasa di bulan suci ini menjadi korban perasaan akan ego kita yang ingin selalu dihormati dan dihargai. Sekarang adalah zaman untuk menghargai sesama dibalik perbedaan yang ada, jika semua menghargai satu sama lain, bukankah kehidupan beragama Bumi Nusantara ini makin terkenang sepanjang zaman?

Terima kasih Opa, Terima kasih Pak Elison, juga sahabat, saudara-saudari, dan orang tua yang Rian hormat, dan rekan kompasiana yang berkomitmen menghargai kami yang sedang berpuasa ini walau tidak dalam keadaan berpuasa. 

Hormat Rian.
Cimahi, 13 April 2022.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun