puisi dalam mode postingan "Sehampar Puisi Berbait". Selamat menikmati!
Selamat jumpa kembali sobat Kompasiana! Izinkan Rian menuliskan sebuah***
Yaa Tuhan Maha Adil...
Seandainya dunia menjerit karna yang terjadi...
Angkara Murka semakin menjadi...
Izinkan aku tuk hadir...
Mengasihi seluruh bumi...
Tanpa ambisi yang tak suci...
Izinkan aku memandu seluruh...
Masyarakat yang tlah maju...
Ku menjadi raja di hatimu... rakyatku...
Menjadi pelayan di matamu... selalu...
Ku menderma jiwaku... untukmu...
Walau batasan raga memaku... yang rapuh...
Asa Sang Raja...
Doa berlandas cinta termunajat...
Dengan nyali tekad membaja...
Menjadi hakim orang-orang jahat...
Dengan tangguh siap bekerja...
Pelayan bangsa yang paling kuat.
Tertanda.
Rian.
Cimahi, 22 Maret 2022.
***
Sekian sampai jumpa di tema puisi episode berikutnya!
Puisi sebelumnya: Pelukan Hangat Jannah
Salam hormat.
Rian.