Mohon tunggu...
Nur Rofi Intan
Nur Rofi Intan Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa semester 4

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Idul Fitri: Pemuda Pemudi Dewa Squad Basmi Sampah Setelah Shalat Idul Fitri Berlangsung

21 April 2024   23:29 Diperbarui: 21 April 2024   23:54 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Setelah Shalat Idul Fitri yang penuh makna, sering kali kita melihat masjid dan tempat ibadah lainnya dipenuhi oleh tumpukan sampah akibat kerumunan orang yang merayakan hari kemenangan tersebut. Namun, di satu sudut kota kecil, terdapat sebuah kisah yang menginspirasi tentang semangat gotong royong dan kepedulian lingkungan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda pemudi karang taruna yang dikenal sebagai Dewa Squad (Desa Waruktengah squad)

Setelah Shalat Idul Fitri berlangsung, saat mayoritas orang bergegas pulang untuk merayakan bersama keluarga, Dewa Squad, yang terdiri dari pemuda pemudi berusia antara 18 hingga 25 tahun, memilih untuk bertindak. Mereka membawa alat pembersih, siap untuk membersihkan area sekitar masjid dari sampah yang berserakan.

Tanpa mengenal lelah, Dewa Squad membersihkan setiap sudut area masjid, mulai dari halaman masjid, trotoar, hingga area parkir. Mereka memilah sampah organik dan non-organik, memastikan bahwa setiap jenis sampah akan diproses dengan benar sesuai dengan prinsip-prinsip keberlanjutan lingkungan.

Aksi mereka tidak hanya membuat lingkungan sekitar masjid menjadi bersih dan rapi, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang tanggung jawab kita sebagai umat Islam untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan. Selain itu, tindakan mereka juga menjadi teladan bagi generasi muda lainnya tentang pentingnya partisipasi aktif dalam menjaga lingkungan sekitar.

Saat ditanya tentang motivasi mereka, salah satu anggota Dewa Squad, Upik, menjelaskan bahwa mereka percaya bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Dia menyatakan, "Melalui aksi sederhana ini, kami ingin menunjukkan bahwa setiap individu memiliki peran dalam menjaga kebersihan lingkungan, dan kami berharap dapat menginspirasi orang lain di desa Waruktengah untuk melakukan hal yang sama."

Kisah Dewa Squad menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan kepedulian lingkungan tidak mengenal batas usia atau status sosial. Dengan kerja sama dan tekad yang kuat, kita semua dapat berkontribusi dalam membangun lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik.

Sebagai bagian dari perayaan Idul Fitri, kisah ini mengingatkan kita bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian tidak hanya berlaku dalam ibadah, tetapi juga dalam tindakan nyata untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat. 

Semoga semangat Dewa Squad dapat menginspirasi kita semua untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan menjadi agen perubahan yang baik bagi dunia ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun