Mohon tunggu...
Intan nurLia
Intan nurLia Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa

Mahasiswa sejarah islam

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Akomodasi dalam Masyarakat dan Jenis-jenisnya

30 September 2019   11:36 Diperbarui: 30 September 2019   12:40 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama : intan nur amaliyah

Nim : u20184056

Kelas : Spi 2

Mata kuliah : sosiologi

Judul : akomodasi dalam masyarakat dan jenis-jenisnya 

Akomodasi ialah keadaan dimana di haruskan adanya keseimbangan atau kesetaraan dalam berhubungan sesama individu agar mencapai sesuatu yang sama -sama ingin di wujudkan.

Dalam sosiologi akomodasi sering di gambarkan dengan keadaan dimana sekelompok atau individu yang awalnya bertentangan menjadi tidak karna adanya usaha untuk menyamakan pemikiran dan tujuan. 

Di dalam kehidupan biasanya tidak semua keinginan akan selalu terwujud dengan mudah,tetapi kadang kala ada halangan atau tantangan saat kita ingin mewujudkan keinginan tersebut,termasuk saat kita bergabung pada suatu organisasi yang di dalamnya banyak perbedaan pemikiran dan juga pendapat,di dalam bersosiologi atau berhubungan deng individu lain kita di harapkan bisa untuk bersosial dengan baik jadi kita bisa membuat atau memiliki keinginan yang dapat menyeimbangkan antara pikiran kita dengan pikiran yang lain dalam kelompok tersebut agar tidak terjadi salah tingkah atau salah kaprah dalam perjalanan mewujudkan keinginan tersebut. 

Contoh bentuk akomodasi dalam bermasyarakat antaranya :

1.koersi

Bentuk akomodasi ini terjadi karna adanya suatu paksaan di dalamnya baik secara fisik ataupun psikologis terhadap pihak yang lemah. 

Contoh :saat ada pembagian warisan terjadilah suatu pemaksaan terhadap pihak yang lebih muda untuk memberikan sebagian miliknya kepada yang lebih tua  dan biasanya terdapat ancaman jika yang lebih muda tidak mau melakukannya. 

2.kompromi

Bentuk akomodasi seprti ini biasanya terdapat beberapa pihak yang bersepakat atau mempunyai kesepakatan tertentu dalam menyelesaikan masalahNya.

Contoh : untuk  membuat atau menyetujui suatu hal yang akan dilakukan maka akan ada kesepakatan tentang aturan atau larangan di dalamnya maka dari itu biasanya hal ini di lakukan oleh beberapa pihak yang berkaitan. 

3.abitrasi

Dalam akomodasi ini biasanya kedua pihak yang bermasalah membutuhkan pihak ketiga untuk menyelesaikannya masalahnya. 

Contoh : buruh dan pemilik perusahaan dalam masalah sengketa membutuhkan pihak yang lebih tinggi tingkatannya untuk membantu menyelesaikan Masalahnya. 

4.mediasi

Akomodasi ini hampir sama dengan abitrsi yakni membutuhkan pihak ketiga tapi tidak untuk menentukan pilihan tapi untuk menjadi penengah saja. 

Contoh : mediasi negara finlandia dalam penyelesaian masalah pemerintah indonesia dengan GAM

5.konsiliasi

Yakni bentuk akomodasi yang mepertemukan keinginan pihak yang bertentangan agar tercapai tujuan bersama.

Contoh : mempertemukan bos dan pembantu untuk menentukan bayaran yang pas. 

6.Toleransi

Akomodasi ini di dasari oleh sikap saling menghormati keinginan sesama mencegah terjadinya perselisihan.

Contoh : toleransi antar umat beragama

7.stalemate

Perselisihan disini akan berhenti dengan sendirinya pada waktu tertentu Dikarnakan kedua belah pihak tidak bisa maju atau mundur tepatnya sudah mencapai keseimbangan. 

Contoh : suatu pertikaian yang sudah lama terjadi tidak terjadi lagi karna sudah tidak ada yang di perselisihkan lagi. 

8.pengadilan

Pengadilan ialah cara untuk menyelesaian perkara Atau pertikaian di pengadilan atau lembaga negara melalui Sistem perundang-undangan

Contoh : maslah sengketa tanah. 

Demik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun