Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Apri/Fadia Cetak Rekor Hebat, Kevin-Gideon dan Ginting Kalah Terhormat

11 Juni 2022   21:11 Diperbarui: 11 Juni 2022   22:01 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon dalam Indonesia Masters 2022 - dok PBSI

Penampilan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Kevin Sanjaya/Markus Gideon serta A.S. Ginting pada semifinal Indonesia Masters 2022 sangat membanggakan meskipun hasil bertolak belakang.

Apri/Fadia berhasil mencetak rekor hebat dengan melaju untuk pertama kalinya ke final turnamen sebesar Indonesia Masters 2022. Pasangan baru ini mengalahkan Tan Pearly/Thinaah dari Malaysia dengan skor ketat 21-23, 21-14, dan 21-14.

Menghadapi Tan Pearly dan Thinaah yang merupakan unggulan keenam, Apri/Fadia menampilkan mental baja. Berstatus sebagai pasangan ganda putri nonunggulan, mereka bermain lepas tanpa beban.

Pada set pertama, mereka bahkan bisa memaksakan skor ketat hingga 21-23. Pada set kedua dan ketiga, Apri/Fadia semakin menemukan ritme permainan mereka guna memupuskan asa pasangan ganda negeri jiran.

Pujian untuk Apriyani

Penggemar bulu tangkis Indonesia memuji Apriyani di media sosial, khususnya di Twitter. Nama Apriyani menjadi tren karena memang dialah yang berhasil menjadi kakak pembimbing yang baik bagi Siti Fadia, pasangan barunya setelah Greysia Polii pensiun dari bulu tangkis. 

Apriyani memerankan dengan baik peran yang dahulu dijalankan oleh Greysia Polii yang membimbing dirinya sebagai pemain muda dalam ganda putri.

Komunikasi berhasil dijalin dengan sangat baik oleh Apriyani dan Fadia di lapangan dan pastinya juga di luar lapangan. Hal ini menjadi faktor kunci karena chemistry mereka sedang dibangun.

Pasangan-pasangan ganda mana pun memerlukan banyak waktu untuk menjalin kesatuan hati atau chemistry di luar maupun dalam lapangan. Keterbukaan untuk mendengarkan satu sama lain menjadi vital.

Semangat untuk rendah hati dan terus belajar meningkatkan kualitas permainan dimiliki oleh Apriyani dan Fadia. Ini adalah sisi positif yang membuat mereka meraih prestasi gemilang meski baru saja dipasangkan.

Apriyani dan Fadia sukses merebut medali emas Sea Games Vietnam 2022 di nomor ganda putri. Ketika ditanya apa kunci kesuksesannya, Apriyani mengatakan bahwa masing-masing harus jujur mengungkapkan keluhannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun