Dalam keluarga kami, hal ini terbukti. Anak-anak yang dibiasakan mendengarkan cerita anak dan membaca cerita anak akhirnya meraih prestasi akademik yang baik.Â
5. Membiasakan anak mencintai buku dan pustaka
Menurut Jim Trelease, penulis buku laris, The Read-Aloud Handbook, setiap kali kita membacakan cerita pada anak, kita mengirimkan pesan 'rasa bahagia' ke otak anak
Pesan ini berfungsi layaknya iklan yang membuat anak mengaitkan buku dan pustaka dengan 'rasa bahagia'. Dampaknya, anak-anak bertumbuh dengan kecintaan membaca buku dan aneka sumber pustaka.
Menulis sendiri cerita anak, apa kiatnya?
Kita bisa menulis sendiri atau mengarang sendiri cerita untuk anak-anak. Â Beberapa panduan dalam membuat cerita atau dongeng anak:
1. Gunakan kata-kata paling sederhana dan kalimat pendek.
2. Fokuskan kisah pada dua atau tiga tokoh saja.Â
3. Sisipkan selalu setidaknya satu pesan moral, misalnya: rajin membantu orang tua, suka menolong, toleran, dan bersikap jujur.
4. Bayangkan dalam posisi sebagai anak-anak yang mendengarkan cerita.
5. Pancing minat anak dengan pertanyaan-pertanyaan di dalam kisah.