Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Pentingkah Mengupas Kesalahan Orang Lain?

23 November 2022   17:05 Diperbarui: 24 November 2022   03:12 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mengupas kesalahan (sumber gambar dari kompas.com)

Semakin orang lain tidak dihargai, maka bisa jadi ruang kedewasaan berpikir kita masih membutuhkan proses kematangannya. Ya, nobody is perfect. 

Jadi, pada prinsipnya, orang bisa mengupas kesalahan orang lain, tapi dengan metode yang tidak mempermalukan orang lain. Kalau sampai pada tingkat itu, sebetulnya ia baru benar kinyis-kinyis.

Salam berbagi, ino, 23.11.2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun