Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Inilah 5 Cara Menyongsong Natal di Tengah Varian Omicron

19 Desember 2021   03:46 Diperbarui: 20 Desember 2021   09:15 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi merayakan natal di rumah. (sumber: shutterstock via kompas.com)

Untuk memperoleh kepastian seperti itu tentu paling baik kalau minimal dua kali divaksin dan maksimal atau paling aman vaksin ketiga. 

Karena itu, bagi yang belum memperoleh janji (Termin) untuk divaksin silahkan dan segera menanyakan pada para dokter terdekat atau dokter pribadi (Hausarzt) masing-masing.

Bagi yang sudah divaksin dua kali segera pula melihat dan menghitung sudah berapa lama setelah vaksin kedua. Pada prinsipnya jeda waktu 5 bulan sudah bisa diperkenankan menerima Booster atau sejenis vaksin ketiga.

Ada banyak sekali layanan informasi terkait di mana pelayanan untuk Booster, jadi orang hanya perlu mencarinya lewat google, maka sejumlah informasi akan ditemukan di sana. 

Jika tenggang waktu belum sampai lima bulan dari vaksin kedua, maka perlu segera konsultasikan dengan dokter pribadi, terkait kemungkinan-kemungkinan lainnya.

2. Carilah informasi terkait tata aturan di gereja tujuan masing-masing

Ada beberapa kemungkinan tawaran yang ada di setiap gereja tempat akan dirayakan perayaan Natal nanti. Karena itu, silahkan hubungi para pegawai yang bekerja di paroki atau mengunjungi alamat website mereka untuk mengetahui semua informasi aktual terkait Natal.

Kemungkinan-kemungkinan seperti itu selalu saja ada: Bagaimana cara pendaftaran untuk mengikuti misa offline. Tentu ada model pendaftaran online, dan juga ada model pendaftaran langsung yang disertai petunjuk identitas resmi.

Perhatikan aturan yang satu ini. Apakah gereja itu menuntut 2G atau divaksin dan test aktual pada hari itu atau cuma test aktual hari itu tanpa divaksin?

Umumnya untuk menghadapi kemungkinan bahaya varian Omicron dipakai prinsip 2G yang disertai dengan menunjukkan kartu identitas pribadi sebelum memasuki gereja.

Jadi jangan terkejut dan merasa dilecehkan kalau Anda akan ditanya di depan gereja, mana kartu identitas Anda dan bukti 2G. Hal seperti itu semestinya perlu diterima tanpa perlu ada kecurigaan apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun