Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

3 Fenomena Sosial Terkait Dana Bansos Dianggap sebagai Uang Kejut

28 April 2021   14:30 Diperbarui: 29 April 2021   11:12 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagaimanapun, rasa tanggung jawab adalah nilai yang harus ditanam kepada seluruh rakyat Indonesia. Ya, tanggung jawab terhadap hidupnya sendiri sebagai warga negara, tanggung jawab terhadap bangsa dan negara, tanggung jawab terhadap lingkungan, tanggung jawab terhadap Tuhan, tanggung jawab atas pemakaian uang, tanggung jawab atas alam, dan lain sebagainya.

Langkah alternatif apa agar dana bansos itu bisa efektif berguna dan juga menjadi sarana pembelajaran untuk semakin menghidupkan rasa tanggung jawab? 

1. Penelitian dan kajian mulai dari tingkat paling bawah terkait apa konsep masyarakat penerima dana bansos tentang dana bansos atau uang bansos itu sendiri. 

2. Sosialisasi terkait tujuan dan maksud utama dana bansos harus sungguh-sungguh sampai ke masyarakat bawah. Tujuan sosialisasi itu agar masyarakat mengerti dan bisa dengan penuh tanggung jawab menggunakan dana bansos.

3. Mungkinkah masyarakat mengajukan proposal kepada kementerian sosial untuk pembangunan fasilitas umum yang sering menjerat masyarakat untuk mengalihkan dana bansos itu untuk pos pembangunan fasilitas yang dibutuhkan masyarakat.

Masyarakat punya rasa tanggung jawab untuk pembangunan fasilitas umum karena fasilitas itu bisa digunakan untuk kehidupan mereka, tentu untuk hal seperti itu tidak ada salahnya. 

Meskipun demikian, pembelajaran untuk memiliki tanggung jawab pribadi terhadap uang itu tetap merupakan celah yang meninggalkan cerita tidak sedap. 

Krisis tanggung jawab mungkin masih merupakan krisis umum yang sering terdengar meski tampak dalam wajah dan nama yang lain. Maaf kata kuncinya pasti Anda mengerti. 

Mengeluh dan menyesal karena terlalu banyak tindakan tidak bertanggung jawab terhadap uang masih terlalu rentan terjadi di mana-mana, mulai dari pusat sampai ke pelosok, bahkan sebaliknya mulai dari desa sampai ke kota. 

Sampai kapan rantai hilang tanggung jawab ini bisa putus dan tumbuh generasi baru yang bisa menerima uang, tetapi dengan dasar tanggung jawab yang jelas dan tegas. 

Mungkin penting bahwa pemerintah sendiri perlu mengkaji lagi cara-cara praktis agar dana bansos itu betul-betul mendatangkan efek tanggung jawab masyarakat dan tidak dianggap bansos sebagai uang kejut yang bisa dipakai tanpa tanggung jawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun