Mohon tunggu...
Ahmad Setiawan
Ahmad Setiawan Mohon Tunggu... Editor - merawat keluarga merawat bangsa

kepala keluarga dan pekerja media

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Siapkah Indonesia Hadapi Corona?

27 Januari 2020   12:10 Diperbarui: 27 Januari 2020   12:25 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Saat artikel ini ditulis, Pemerintah Indonesia menyetakan belum menemukan adanya pasien positif mengidap virus Corona di Indonesia. Tentu saja kabar ini melegakan. Tetapi, pada saat yang bersamaan muncul berita yang mengkhawatirkan. Menteri Kesehatan China Ma Xiaowei membuat pernyataan bahwa virus corona di Wuhan bisa menyebar, sebelum gejala di tubuh muncul (detik.com).

Bila hal tersebut memang terjadi, tentu penularan virus Corona jauh lebih buruk dan mengkhawatirkan dibandingkan virus-virus flu lainnya yang telah bermutasi. Yang sangat membahayakan adalah belum ditemukannya vaksin untuk membendung keganasan virus Corona. The Coalition for Epidemic Preparedness and Innovations (CEPI) yang sedang bekerjasama dengan University of Queensland untuk menanggulangi virus Corona menyatakan uji coba terhadap vaksin virus Corona akan dilakukan pada April 2020. Karena masih tahap uji coba jadi keberhasilannya tentu akan disangsikan. 

Jadi, belum tentu dunia mendapatkan vaksin virus Corona. Kalau hanya untuk diuji coba lalu kenapa harus menunggu April 2020? Itu masih menjadi pertanyaan. Yang pasti membuat vaksin pasti tidak seperti merakit mobil atau mencetak kue. Kalau dibilang kelamaan juga ternyata relatif. Bahkan, pendiri Microsoft Bill Gates mengatakan bila pembuatan vaksin virus Corona kemungkinan memakan waktu yang sangat lama, yaitu 10 tahun untuk pengembangan dan lisensi.

Dengan kondisi yang demikian, banyak peneliti yang memperkirakan ada puluhan juta orang yang bisa jadi korban apabila terjadi pandemi virus Corona. Malah, pada 2018 silam, Bill Gates sudah memperingatkan bahwa virus Corona akan menjadi satu dari tiga ancaman terbesar bagi manusia. Hal ini dia sampaikan dalam diskusi tentang Epidemi yang diselenggarakan Massachusetts Medical Society dan New England Journal of Medicine. Kala itu, Bill Gates mengatakan bahwa virus mematikan tersebut bisa membunuh lebih dari 30 juta orang dalam waktu enam bulan. 

Dilansir dari Business Insider, Gates berujar bahwa virus ini mirip wabah flu Spanyol pada 1918. Baca Juga: Tetap Tajir Meski Sudah 20 Tahun Pensiun, Apa Sih Rahasia Bill Gates? Bill Gates Nilai Kekayaannya Buat Dirinya Gelisah Bill Gates Nilai Kekayaannya Buat Dirinya Gelisah "Dunia harus bersiap-siap untuk menghadapi pandemi sebagaimana mereka bersiap untuk menghadapi perang," kata Gates dalam konferensi tersebut. Kala itu, virus tersebut membunuh lebih dari 50 juta orang. Oleh karena itu, Bill Gates meminta agar setiap negara bersiap menghadapi ancaman virus tersebut. 

Lalu, siapkah Indonesia? 

Bila melihat sikap Pemerintah yang cukup antisipatif dalam menangani masuknya pengidap virus Corona ke Indonesia tentu kita harus bersyukur. Setidaknya dari 14 negara yang telah terpapar, Indonesia belum ada di dalamnya. Namun, bagaimana bila virus Corona telah masuk ke Indonesia. Tentu kondisi ini harus perhatian bersama. Tidak hanya Pemerintah, seluruh rakyat juga harus bersatu padu menanggulangi penyebaran virus Corona. Misalnya dengan mempraktikkan kebiasaan hidup bersih. Seperti mencuci tangan dengan benar sebelum makan. Selain itu menjaga kesehatan juga penting, itu dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan seimbang, tidak merokok dan cukup istirahat. 

Dan yang pasti terus berpikir positif. Hentikan mengaitkan isu Corona dengan penindasan Muslim Uighur dan sentimen anti China. Atau menolak vaksinasi karena tidak sesuai hukum agama. Bila sudah dilakukan , insya Allah Indonesia siap. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun