Mohon tunggu...
Ingatan Sihura
Ingatan Sihura Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kebersamaan keluarga suatu kebahagiaan sejati.

If You Don't Learn, You Will Die (Jika Engkau Tidak Belajar, Maka Engkau Akan Mati). Sering Membaca, Sering Menulis Bicara Teratur. Menulis adalah satu minat yang ingin diaplikasikan.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Tulisanku Menjadi Artikel Utama, Aku Semakin Semangat untuk Menulis

6 Juli 2021   11:06 Diperbarui: 6 Juli 2021   11:25 704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi [dok. Pribadi]

TULISANKU MENJADI ARTIKEL UTAMA ; AKU SEMAKIN SEMANGAT MENULIS

Tidak terasa setelah menjadi salah satu kompasioner di Kompasiana.Com, hingga saat tulisan ini ditampilkan, saya sudah menulis hingga 29 tulisan. Tulisan ini saya selesaikan disaat ada waktu luang dan di saat ada ide untuk menulis. Semua ini saya lakukan dengan semangat agar tulisan saya bisa menjadi artikel utama.

Tampilan Akunku [Dok. Pribadi]
Tampilan Akunku [Dok. Pribadi]

Tadi malam setelah menampilkan tulisan "Setetes Darah Bernilai Satu Nyawa", saya kemudian sedikit kaget melihat beranda akun. Saya melihat ada satu artikelku yang ditampilkan menjadi artikel utama. Saya kemudian mencari artikel mana yang menjadi artikel utama tersebut. Ternyata artikel tersebut berjudul "Mengapa Pakaian Orang Zaman Dahulu Bisa Bisa Bertahan Hingga Puluhan Tahun?"

Setelah menemukannya, saya kemudian membaca kembali artikel tersebut hingga akhir. Saya sungguh terkesan dengan cara para admin kompasiana.com mengedit artikel tersebut. Kesan pertama yang saya temukan adalah, artikel diedit tanpa mengubah isi dan alur dari tulisan tersebut. Kesan kedua adalah pemilihan dan penempatan kata yang dapat menarik minat pembaca.

Artikel Utama [Dok. Pribadi]
Artikel Utama [Dok. Pribadi]

Kedua kesan tersebut, menjadi pengalaman sangat berharga bagi saya. Saya juga semakin disemangati untuk tetap menulis. Hal ini menjadi semacam perangsang bagi saya untuk terus belajar menulis dengan baik dan benar, serta menarik minat pembaca. Dalam filosofi Nias dikatakan: "Hadia wamauwu ndraono na tenga o; ba hadia wamauwu zatua na tenga bowo. Lo mauwu ndraono ba hangohango, lo mauwu zatua ba wekokokoko" (apa yang menjadi daya tarik anak-anak kalau bukan makanan/cemilan, dan apa yang menjadi daya tarik orang tua kalau bukan bowo; anak-anak tidak mendekat kalau terus digertak, orang tua tidak mendekat kalau terus bersungut-sungut).

Kesan lain bagi saya adalah usaha yang saya bangun tidak sia-sai. Ada selogan yang selalu terdengar di kalangan umum mengatakan: "usaha tidak mengianyiakan hasil". Di sini saya sangatlah bersyukur bahwa semangat awal saya mulailah terwujud.

Selain itu, tulisan saya yang berjudul "Apakah Menulis Itu Harus Dimulai Dengan Sempurna?" mulailah terjawab. Ternyata tulisan yang tidak bagus pun dapat dibantu oleh "tangan malaikat" untuk menyempurnakannnya. Saya sendiri telah membuktikannya bahwa tulisan saya yang tidak sempurna tersebut bisa dibantu oleh para admin kompasiana.com untuk menyempurnakannya.

Statistik [Dok. Pribadi]
Statistik [Dok. Pribadi]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun