Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pariwisata Danau Toba, Sekali Duduk Bayar Rp 115.000

5 Januari 2019   19:08 Diperbarui: 5 Januari 2019   19:17 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tagihan harga minuman di sebuah restoran di Nainggolan di tepi Danau Toba (Sumber: kaltim.tribunnews.com)

* Daftar harga, tarif dan jasa wajib dipajang

On ma biaya sahali hundul ditopi Tao Nainggolan 
Tarsonggot ma AU.  (Inilah biaya sekali duduk di Nainggolan di Tepi Danau Toba. Kaget saya).

Ini keluhan seorang wisatawan lokal yang berkunjung ke Nainggolan, Samosir di Danau Toba, Sumatera Utara, yang disampaikan Juliati Sagala melalui akun Facebook miliknya seperti diberitakan oleh medan.tribunnews.com (5/1-2019).

Sudah sering terjadi wisatawan lokal dihajar dengan harga-harga minuman dan makanan yang tidak masuk akal. Di Banten, misalnya, pernah ada keluhan wisatawan yang terpaksa merogoh kocek sampai Rp 1 juta untuk sejumlah makanan laut yang dibakar.

[Baca juga: Jangan Lagi Tipu Wisatawan dengan Harga Tak Pasti]

Itulah sebabnya perlu dipasang daftar menu minuman dan makanan lengkap dengan harga agar wisatawan bisa menghitung-hitung harga sehingga tidak malu kalau kekurangan uang atau kehabisan uang hanya karena ketidakpastian harga.

Pemkot Jogja jauh lebih maju dalam hal menjaga wisatawan agar tidak ditipu dengan harga. Sudah ada beberapa pedagang minuman dan makanan di trotoar Jalan Malioboro, disebut lesehan, yang 'diusir' karena nuthuk (menaikkan harga dengan harga yang tidak masuk akal). Hal ini membuat wisatawan nusantara yang berkunjung ke Yogyakarta merasa lega karena mereka dilindungi oleh pemerintah daerah setempat.

[Baca juga: Pariwisata, Adakah "Hospitality" di Danau Toba dan DTW Lain Selain di Bali dan Yogyakarta? dan Pariwisata, Menguji Kesiapan DTW "Beyond Bali" dan "Bali and The Beyond"]

Yang terjadi di Yogyakarta rupanya bertolak belakang dengan yang dialami wisatawan lokal yang berkunjung ke Samosir. Perempuan itu harus membayar harga tempat duduk, kopi hitam, teh manis, kopi saset dan air mineral sebesar Rp 115.000.

Jumlah tsb. adalah untuk harga-harga: Satu set meja Rp 30.000 + 1 gelas kopi hitam Rp 15.000 + 3 gelas teh manis @ Rp 15.000 = Rp 45.000, 1 gelas kopi saset Rp 15.000 dan 1 botol air mineral Rp 10.000.

Memang, bisa jadi disebut harga relatif. Tapi, mengapa harus bayar meja? Teh manis dengan harga Rp 15.000 tidak masuk akal lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun