Adapun kekurangannya, media yang di butuhkan sangat beragam sehingga sulit di terapkan apabila sarana dan prasarananya kurang mendukung, tidak meratanya fasilitas yang di miliki oleh siswa seperti komputer dan akses internet, kurangnya pengetahuan sumber daya pembelajaran ( guru, peserta didik, orang tua) terhadap penggunaan teknologi.Â
Maka di era globalisasi yang semakin berkembang di abad 21 dapat di simpulkan bahwa upaya untuk meningkatkan semangat dan keefektipan belajar siswa pasca pandemi adalah dengan menerapkan metode Blended Learning karena blended learning adalah salah satu cara alternatif pembelajaran yang cukup efektip untuk di laksanakan di era new normal seperti saat ini.Â
Blended Learning merupakan pembelajaran gabungan antara pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online. Blended learning lebih baik dari pembelajaran tatap muka dan online,Â
karena menggabungkan kelebihan dari pembelajaran keduanya dan menutupi kekurangan dari maing-masing pembelajaran tersebut. pembelajaran menjadi lebih fleksibel karena bisa di akses kapan saja dan dimana saja.Â
Blanded learning selain efektip untuk dilaksanakan di era new normal juga dapat mengembangkan keterampilan siswa abad 21. Diantaranya mampu berfikir kritis, mampu  memecahkan masalah, mampu literasi informasi dan lain sebagainya.Â