Mohon tunggu...
indri wahyunia
indri wahyunia Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi menulis, konten hiburan, travelling, kuliner

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Tantangan Hari ke-20 Draf Novel: Terima Kasih Guruku

1 Juli 2022   17:34 Diperbarui: 1 Juli 2022   17:36 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Melati Pemaaf dan Pendamai

Melihat teman satu tim nya sedang berselisih dengan Reno. Melati mendekati mereka. Melati menanyakan apa yang terjadi kepada teman-temannya. Selly yang tampak masih emosi, langsung mengadu kepada Melati. Reno hanya diam tertunduk. 

"Melati, hasil karya mu rusak oleh Reno. Padahal itu kan kenang-kenangan yang sangat berharga tidak hanya untuk mu. Kami pun bangga atas hasil yang kau peroleh."

"Reno sangat ceroboh. Dia berlari hingga merusak hasil karya mu Melati. ", Selly menjelaskan dengan muka kesalnya. 

Melati tersenyum, kemudian menanyai Reno mengapa kejadian itu bisa terjadi. 

" Reno mengapa hasil karya itu bisa sampai rusak. ", tanya Melati yang penasaran akan kejadian yang sebenarnya terjadi. 

" Iya Melati maafkan aku, aku tadi mau mengambil sapu. Aku kebagian jadwal piket. Aku buru-buru dan tidak sengaja menjatuhkan hasil karya mu. "

"Maaf ya Melati, aku tidak bermaksud menjatuhkan hasil karya mu. "

"Aku tidak sengaja, maafkan aku ya. ", Reno menyakinkan Melati agar Melati memaafkannya. 

" Reno harus ganti rugi Melati. "

"Dia harus bertanggungjawab. ", Selly masih kesal atas kejadian yang terjadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun