Mohon tunggu...
Indri Amalia Hanifah
Indri Amalia Hanifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi- UIN Jakarta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ingin Pandai Berbicara dalam Presentasi Ilmiah? Yuk Intip Penjelasan Berikut Ini!!!

11 Maret 2023   15:34 Diperbarui: 11 Maret 2023   15:36 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebelumnya, kalian harus tahu dulu nihh, Apa itu pengertian dan tujuan dari presentasi ilmiah? 


Presentasi ilmiah adalah kegiatan yang biasa dilakukan dalam dunia ilmiah, tujuan tersebut berfungsi sebagai penyebaran informasi ilmiah baik informasi konseptual maupun prosedural.

Presentasi ilmiah adalah kegiatan keterampilan berbicara di depan umum untuk menyampaikan gagasan atau pendapat dari hasil temuan penelitian, pemikiran kritis, atau informasi dalam dunia akademik dan pendidikan.

Tujuan dari sebuah presentasi adalah untuk menginformasikan suatu informasi dari pembicara kepada pendengar, meyakinkan pendengar terhadap apa yang disampaikan oleh pembicara, membujuk pendengar agar melakukan hal sesuai yang disampaikan pembicara, menginspirasi pendengar tentang apa yang disampaikan pembicara dan menghibur pembicara. (Utami dan Nuryatmojo, 2016).

Hakikat presentasi ilmiah, yaitu:
1. Penggunaan media
2. Penjabaran poin sederhana menjadi lebih luas
3. Kemahiran menampilkan suatu materi untuk di diskusikan
4. Retorika berbahasa di depan publik

Etika dalam presentasi ilmiah, yaitu:
1. Kejujuran
2. Sumber yang dirujuk valid
3. Menunggu penanya diam baru menjawab
4. Berbicara sesuai topik dan pernyataan

Bahasa dalam presentasi yang baik, yaitu:
1. Bahasa yang Formal, ialah bahasa yang digunakan dalam situasi resmi dengan menggunakan kata ganti baku yang sengaja disusun menurut aturan-aturan konseptual dan logis
2. Bahasa Konvensional, ialah aktivitas yang sesuai dengan pola masyarakat. Misalnya warga dan daerah tertentu menerapkan adat yang menjadi kebiasaan
3. Bahasa yang Tepat sasaran, ialah bahasa yang tidak bertele-tele dan langsung pada intinya

Sekian dari penjelasan yang bisa saya sampaikann, jangan lupa untuk terus belajar dan jangan menyerahh, Semangatt semuanyaa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun