Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Pulih Bersama Pilihan

Menggali Keuntungan G20 dalam Memperkuat Ekonomi Inklusif Jangka Panjang

31 Juli 2022   22:25 Diperbarui: 31 Juli 2022   22:32 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerjasama Ekonomi Melalui G20 | Sumber Dokumen Kementerian Keuangan

Bagi pelaku UMKM, bantuan ini sangat berarti apalagi di tengah kondisi ekonomi tidak menentu pasca pandemi. Seorang kenalan saya mendapatkan bantuan kredit kecil sebesar 100 juta untuk usaha travel. 

Dengan kemampuan marketing, manajemen bisnis, operasional dan keuangan yang baik. Modal tersebut mampu membuat bisnis travel mulai hidup bahkan bisa melayani travel hingga luar negeri

Adanya kegiatan G20 di Bali bahkan membuat teman saya ini antusias karena dirinya bisa mempromosikan kepada tamu atau delegasi G20 tentang pariwisata Indonesia. Bahkan negara anggota G20 merupakan pangsa terbesar wisatawan asing yang datang ke Indonesia. 

Data Kunjungan Wisatawan Mancanegara Ke Bali Pada Februari 2019 | Sumber Bali Airport via Bisnis.com
Data Kunjungan Wisatawan Mancanegara Ke Bali Pada Februari 2019 | Sumber Bali Airport via Bisnis.com

Tren wisatawan yang datang ke Bali sebelum terjadi pandemi Covid19 sangatlah baik. Bahkan jika melihat data diatas, kita lihat bahwa 10 negara asal wisatawan asing yang berkunjung ke Bali banyak berasal dari anggota G20.

Adanya bantuan usaha serta pendampingan Bank Indonesia terhadap UMKM menjelang G20 sangat dibutuhkan mengingat anggota G20 adalah pangsa besar pariwisata dan pelaku industri di Indonesia khususnya di Bali.

Tidak hanya bantuan dana, saya juga salut dengan perhatian dari lembaga keuangan Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan kaum disabilitas. 

Sebuah portal berita menuliskan adanya salah satu bank BUMN yang membuat program "Sahabat Disabilitas". Membaca programnya saja saya sudah memberikan apresiasi dimana bank BUMN ini menjadikan para disabilitas sebagai sahabat mereka.

Sebagai sahabat pasti kita akan memberikan terbaik agar sahabat kita bisa berhasil, mandiri dan menjadi sosok inspirasi. Program Sahabat Disabilitas ini bahkan telah membina 100 orang penyandang disabilitas telah terpilih dan menjalani pelatihan kerja di dunia global (Baca Selengkapnya Disini). 

Saya berangan-angan seandainya semua lembaga pemerintah maupun swasta bersinergi dalam membuat program serupa yang membidik penyandang disabilitas, masyarakat terpencil, para wanita hingga masyarakat dengan tingkat sosial rendah. Saya yakin SDM kita siap bersaing bahkan dalam level internasional. 

Pernahkah sobat Kompasianer mendengar nama sosok Risnawati Utami? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pulih Bersama Selengkapnya
Lihat Pulih Bersama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun