Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Indonesia Gagal (Lagi) Menerima Mahkota Miss Universe. Mari Tetap Apresiasi daripada Nyinyir

17 Mei 2021   15:48 Diperbarui: 17 Mei 2021   15:51 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayu Maulida Dalam Balutan Kostum Nasional Komodo dalam Miss Universe 2020. Sumber Antaranews.com

Saya pernah membaca berita pilu dimana seorang pemuda berusia 19 asal Serawak Malaysia memilih bunuh diri karena diduga depresi akibat kalah dalam lomba renang (Berita Selengkapnya Klik Disini). Banyak orang disekitarnya yang menyayangkan aksi ini namun kita tidak dapat menerka tekanan apa yang ada dalam dirinya sehingga mengalami depresi. 

Berkaca pada kasus diatas, saya sadar bahwa tidak banyak orang yang memiliki kekuatan mental yang baik saat dirinya kalah dalam perlombaan. Saya juga pernah menonton video Bunga Jelita yang sempat mewakili Indonesia pada ajang Miss Universe.

Ternyata dirinya unplaced, begitu banyak nyinyiran yang diterima yang membuat dirinya depresi. Bahkan sempat ada rasa ketakutan dan malu ketika balik ke Indonesia setelah selesai berkompetisi.

Ini menandakan bahwa nyinyiran dapat menambah rasa sedih dan kekecewaan seseorang yang berpotensi berujung pada depresi. Kondisi ini sangat berbahaya bila dialami oleh pribadi yang lemah secara mental dan iman. Bisa jadi hal tidak diinginkan terjadi seperti menjadi ganguan mental, penurunan kepercayaan diri hingga yang mengerikan bunuh diri seperti yang dialami pemuda di Serawak, Malaysia. 

Apresiasi yang dilakukan oleh orang sekitar justru bisa menjadi pencegahan (preventif) terjadinya rasa stres yang menimpa si peserta yang gagal. Semakin banyak apresiasi yang diterima daripada nyinyiran bisa menguatkan mental mereka yang tengah terpuruk atau merasa kecewa. 

***

Meskipun Indonesia masih gagal menerima mahkota MU 2020 namun saya tetap mengapresiasi usaha yang telah dilakukan Ayu Maulida. Dirinya audah berjuang keras mempersembahkan yang terbaik selama karantina. 

Pencapaian dirinya dalam Top 21 adalah hal luar biasa karena banyak peserta yang difavouritekan seperti Venezuela, Canada dan Afrika Selatan yang menjadi mega favourite justru tidak bisa menggungguli prestasi Ayu Maulida. 

Semoga kedepannya Indonesia bisa menorehkan prestasi gemilang seperti yang ditorehkan negara tetangga yaitu Filipina dan Thailand yang pernah menerima mahkota MU. 

Semoga Bermanfaat

--HIM--

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun