Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

"1 Kali Gagal, 2 Kali Bangkit", Prinsip Hidupku Ketika Terpuruk dalam Kegagalan

21 April 2021   10:54 Diperbarui: 22 April 2021   01:00 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegagalan (Sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio)

Mempertimbangkan gaji, potensi karir dan fasilitas. Akhirnya saya memilih opsi tawaran di perusahaan swasta. Pilihan yang saya ambil tidak saya sesali karena ternyata jalan karir saya memang lebih tepat di perusahaan swasta. Karir saya cepat naik dan dari sisi gaji dan tunjangan juga tidak mengecewakan. 

***

Itulah sepenggal kisah kegagalan yang pernah terjadi di kehidupan saya. Mungkin bagi sobat Kompasiana yang kini terpuruk karena gagal meraih mimpi. Percayalah Tuhan mempersiapkan jalan hidup lain yang justru lebih indah dari mimpi kita. 

Sama seperti kegagalan pertama saat daftar sekolah kedinasan. Tuhan menakdirkan saya kuliah di kampus Negeri yang justru saya menikmati kuliah disana dan bisa berprestasi. Gagal diterima di BUMN, nyatanya saya kini bisa berkarir di perusahaan prestis. 

Ketika gagal, jangan pernah takut untuk membuat rencana baru. Jika dalam hidup saya 1 kegagalan maka harus menyusun 2 rencana baru. Mungkin Sobat Kompasiana ketika gagal justru bisa menyusun 2-5 atau bahkan lebih rencana baru. 

Intinya jangan pernah berputus asa. Gagal adalah normal namun masih banyak orang yang bisa bangkit dan sukses dengan rencana lainnya. Kita harus menjadi salah satu dari orang sukses tersebut. Apabila sobat Kompasiana juga pernah mengalami kegagalan seperti saya. Yuk di-sharing-kan dalam kolom komentar mungkin bisa jadi masukan bagus bagi pembaca lainnya. 

Semoga bermanfaat

--HIM--

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun