Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tips Bugar ala Nenek, "Sehatmu adalah Asetmu"

5 Januari 2021   11:18 Diperbarui: 5 Januari 2021   11:30 865
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nenek dengan Penampilan Tradisional. Dokumentasi Pribadi

Aku teringat saat SMA, ada acara HUT sekolah dan mengundang orang tua serta wali siswa hadir di acara tersebut. Salah seorang teman bertanya, "Ndra, mama mu datang?

Ku jawab, "nenekku yang datang". Mereka pikir aku bercanda namun realitanya seperti itu. Selama ini aku lebih banyak tinggal dengan nenek karena banyak yang bilang aku adalah cucu yang paling disayang.

Hal terlucu yang ku ingat adalah seketika seisi sekolah gempar melihat nenekku karena terlihat bugar dan tidak terlihat seperti seorang nenek. Gaya pakaian saat menghadiri acara sekolah pun terlihat seperti ibu-ibu pada umumnya. Teman-teman langsung membandingkan nenekku dengan nenek mereka dari sisi penampilan dan kebugaran.

Teman-temanku bahkan memberi label Nenek Gaul karena biasanya nenek di tempat kami tinggal lebih suka menggunakan pakaian kebaya dengan kain, menguyah kapur sirih dan berdiam diri dirumah namun nenekku justru terlihat muda dan bugar.

Ulang Tahun Nenek ke -71 dengan Cucu dan Cicit. Dokumentasi Pribadi
Ulang Tahun Nenek ke -71 dengan Cucu dan Cicit. Dokumentasi Pribadi

Memang ku ancungi jempol terkait kebugaran nenekku ini. Tidak ada tanggal 30 Desember 2020 kemaren dirinya berusia tepat 71 tahun namun sudah mempunyai 19 cucu dan 9 orang Cicit. Faktor tradisi menjadi alasan kenapa di usianya sudah banyak memiliki buyut.

Bukan rahasia umum jika dahulu menikah usia muda bukanlah masalah besar dan tergolong wajar. Nenekku cerita dulu dirinya bisa dianggap kembang kelas saat masih sekolah setara SMP.  Saat lulus tibat-tiba kakek  yang teman sekolahnya ternyata menyatakan cinta dan langsung mengajaknya menikah karena takut didahului orang lain. Akhirnya di usia 17 tahun lahirlah mamaku.

Mamaku juga menikah di usia muda. Faktor karena kakek meninggal saat mama masih kecil dan nenekku terlalu banyak anak sehingga mama memilih menikah muda agar bisa mandiri. Mamaku melahirkan kakak-ku diusia 18 tahun dan Kakakku melahirkan anak pertamanya di usia 20 tahun sehingga di usia 55 tahun sudah memiliki Cicit pertama. 

Disisi lain nenek yang masih memiliki garis keturunan dari salah satu puri di Bali seakan memiliki aura sendiri di wajahnya. Ada yang unik di keluarga besarku dimana seluruh cucunya kompak memanggilnya Ibu dibandingkan Nenek karena saat kakakku lahir, nenek masih sangat muda.

Aku pun menganalisa apa yang membuat nenekku tampak lebih bugar dan bersemangat dalam aktivitas dibandingkan orang seusianya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun