Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Ketika Mas Ut dan Mas Di "Naik Daun", Saya Tersaingi tapi Senang

18 Juli 2020   09:46 Diperbarui: 18 Juli 2020   14:33 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bapak Ridwan Kamil Menggunakan Masker Unik. Sumber Grid.ID

Sejak virus korona masuk dan menyebar di tanah air. Himbauan penggunaan masker saat keluar rumah gencar disosialisasikan. Tidak heran sempat terjadi kelangkaan terhadap masker dan jika adapun harga melambung tinggi, setinggi angkasa.

Bayangkan saja harga masker medis yang biasanya harga 1 box sekitar 50 ribu sejak pemberitaan Korona naik hingga 500 ribu bahkan ada yang menjual hampir mendekati 1 juta. Oknum tertentu seakan memanfaatkan momen untuk meraup keuntungan berlipat-lipat. Tidak heran saat masa kelangkaan tersebut, tenaga medis sampai kesusahaan untuk melindungi diri karena susahnya mendapatkan masker medis.

Kelangkaan ini membuat masyarakat beralih menggunakan masker Non-Medis, mengingat agar masker medis diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Masker Non-Medis pun dianggap lebih efisien karena bisa dipakai berulang kali. Tidak heran saat ini mulai berjamur para penjual masker di pinggir jalan.

Mengingat adanya kebijakan untuk penggunaan masker wajah di wajah. Saya pun pernah meminta pembuatan masker kain ke salah satu penjahit untuk dibagikan ke karyawan kantor. Ini mengingat masker Medis harganya fantastis dan tidak terjangkau untuk membeli. 

Masker scuba di pinggir jalan kini juga mulai dilirik oleh masyarakat karena praktis dan nyaman digunakan. Masker ini lebih elastis, kain yang nyaman dan bisa digunakan berulang kali. Cukup dicuci kemudian dikeringkan serta kemudian dipakai kembali. Saya selama aktivitas sering menggunakan masker jenis ini.

Seiring waktu inovasi masker kian berkembang hingga memunculkan Mas Ut dan Mas Di alias MASker imUT dan MASker trenDi. Kini bentuk dan desain masker sudah tidak monoton seperti berwarna hijau atau biru polos dan disertai tali pengikat di telinga. 

Masker Imut (Mas Ut)

Masker Desain Lucu. Sumber Suara.com
Masker Desain Lucu. Sumber Suara.com

Pernahkah Sobat Kompasiana melihat seseorang menggunakan masker seperti diatas? Itu hanyalah sebagian dari masker dengan desain dan karakter lucu yang beredar di masyarakat. Ada masker yang bergambar wajah senyum, cemberut, menggoda, hingga gigi ompong. Penggunaan masker tentu membuat orang lain tidak mengetahui ekspresi wajah kita karena terhalang oleh kain atau penutup. Namun melalui masker ini sang kreator masker seakan ingin menunjukkan ekspresi yang tersembunyi di balik masker.

Selain masker bergambar wajah juga muncul masker dengan desain gambar seperti kartun ataupun tokoh fiksi lainnya seperti gambar Doraemon, Batman, Joker, Naruto dan sebagainya. Tidak sedikit anak kecil hingga orang dewasa yang gemar akan salah satu karakter memilih masker dengan motif dan desain ini.

Masker jenis Mas Ut ini memberikan kesan lucu, unik dan menarik bagi si pengguna sehingga membuat orang tidak bosan untuk melihat. Tidak heran jika ada yang menggunakan Mas Ut, akan mudah membuat orang ketawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun