Mohon tunggu...
INDONESIANIST
INDONESIANIST Mohon Tunggu... Mine Engineer -

Bocah Banyumas, seorang pembelajar sampai akhir hayat yang punya keinginan kuat merubah Indonesia. Emoh mung dadi komentator thok, tapi harus memberikan solusi nyata.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

#8 Hebat Benar LGBT, Maunya Apa?

9 Februari 2016   09:45 Diperbarui: 9 Februari 2016   10:15 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Merah Putih aja.... gak mau Pelangi..."][/caption]

Edan... entah apa maunya para aktivis LGBT.

Dibilang perilaku menyimpang, langsung sensi. Tidak tanggung-tanggung, para pejabat negara, mulai Ketua MPR, Anggota DPR, Menteri sampai Walikota langsung digugat lantaran dituding diskriminatif.

Maunya apa?

Saya sendiri termasuk orang yang tidak setuju kalau komunitas LGBT diberikan kebebasan berekspresi khususnya para gay dan lesbi untuk bisa dengan enaknya mempertontonkan ke”gay”an, ke”lesbi”an mereka di muka umum, apalagi sampai minta pernikahan sejenis dilegalkan atas dasar HAM.

Saya tidak mengingkari bahwa memang ada laki-laki yang kemayu, wanita macho sejak kecil, kondisi yang merupakan anomali dari kodrat manusia yang tentunya mereka sendiri mungkin inginnya tidak seperti itu. Tapi bukan berarti ini adalah takdir dari Yang Maha Kuasa. Yang namanya anomali bukan berarti tidak bisa diperbaiki.

Banyak kok para pelaku gay dan lesbi yang berobat atau bertobat dan pada akhirnya bisa menjalankan hidup normal. Tapi anehnya komunitas LGBT ini justru gigih sekali memperjuangkan bahwa homoseksualitas adalah suatu orientasi seksual yang merupakan sesuatu yang harus diakui sebagai hak asasi manusia.

Kalau orientasi seksual gay dan lesbi diakui sebagai HAM, saya kuatir nantinya....

Orientasi seksual dengan menyiksa pasangan juga menuntut pengakuan...

Orientasi seksual terhadap anak kecil juga menuntut pengakuan....

Orientasi seksual terhadap mayat/orang mati juga menuntut pengakuan....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun