Mohon tunggu...
Indira Abidin
Indira Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mau Perusahaan Berkinerja Tinggi? Ini Caranya

31 Oktober 2017   10:15 Diperbarui: 31 Oktober 2017   11:06 1861
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peran setiap divisi/departemen yang mendukung pencapaian tujuan perusahaan dan akhirnya visi perusahaan perlu dirumuskan pula di tingkatnya. Setiap anggota tim divisi/departemen harus memiliki esprit d'corps untuk tim nya yang selaras dengan divisi-divisi lain.

Penting untuk memberi setiap subkelompok tujuannya sendiri yang jelas sebagai bagian dari perusahaan, sehingga setiap warga tahu kenapa hal yang dikerjakannya penting bagi kelangsungan usaha seluruh perusahaan. Mereka pun perlu faham peran divisi lain dan bersemangat untuk saling mendukung dan terbuka untuk saling memajukan.

Pemimpin perusahaan dan pemimpin di tingkat divisi harus menjaga agar setiap anggota tim nya saling mendukung di dalam tim dan di luar tim. Silo yang memisahkan tiap divisi dan enggan bekerja sama atau bahkan saling membicarakan hal buruk tentang divisi lain harus diantisipasi dan diberantas sesegera mungkin. Inilah sumber perpecahan, pemborosan dan kehancuran dari dalam yang sesungguhnya.

4. Berbagi sumber daya

Ada dua jenis sumber daya. Pertama adalah sumber daya tangible yang nyata, terlihat kasat mata sehingga lebih mudah diapresiasi dan dikelola, seperti uang, ruangan, peralatan dan manusia secara fisik. Kedua adalah sumber daya intangibleyang tak terlihat kasat mata sehingga seringkali terabaikan bahkan dibuang-buang dengan mubazir, seperti ide, pengetahuan, pengalaman, umpan balik, inovasi, keratifitas dan wawasan yang luas.

Seringkali, sumber daya kedua ini tidak dihargai secara tepat, dan tidak dibagi, atau tidak segera dikenali sebagai hal yang bermanfaat dan karenanya disia-siakan, terbuang percuma. Hal ini menghambat pertumbuhan, mubazir potensi dan akhirnya dapat menyebabkan tim berkinerja buruk.

5. Komunikasi yang efektif dan hangat

Komunikasi dalam tim adalah sumber kehidupan dan sumber pencapaian tujuan. Komunikasi membawa kejelasan dan pemahaman kepada setiap anggota, sama seperti darah membawa oksigen ke otak.

Komunikasi adalah "apa yang diterima, dan bukan apa yang disampaikan." Banyak perusahaan merasa sudah melakukan segala sesuatunya untuk berkomunikasi dan warganya tetap merasa perusahan tak pernah berkomunikasi. Hal ini terjadi karena pemimpin dan perusahaan berkomunikasi dengan versinya, gayanya dan kebutuhannya, yang tidak dirasa menyentuh kebutuhan warganya.

Teruslah melakukan survey dan pengamatan di tingkat pribadi tiap warga, tingkat divisi dan akhirnya tingkat perusahaan, untuk memastikan bahwa komunikasi efektif sudah terjadi untuk membangun semangat dan gairah kerja tinggi yang meningkatkan pencapaian dan pertumbuhan.

6. Usaha yang konsisten, bersatu dan antusias

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun