Mohon tunggu...
Indira Abidin
Indira Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mau Cepat Sukses? Shalatlah Tepat Waktu

5 Oktober 2017   07:10 Diperbarui: 5 Oktober 2017   08:57 3646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah Shalat pada waktunya, Berbakti kepada kedua orang tua, dan Jihad di jalan Allah." (HR Bukhari & Muslim).

Dalam bekerja seringkali kita menomorduakan shalat. Adzan berbunyi kita akan terus bicara dan tak rela berhenti sejenak untuk memenuhi panggilannNya. Padahal ke toilet kita tak akan menunda. Seakan panggilanNya tidak sepenting panggilan badan. Padahal Ia yang menciptakan badan, bukan?

Benar sih, masih ada waktu sampai adzan berikut memanggil. Tapi saat berdoa, kita selalu ingin Allah kabulkan saat itu juga, bukan?

Dalam panggilan adzan Allah mengajak, "Marilah shalat, marilah mendapat keberhasilan." Jadi shalat itu pembawa keberhasilan. Menunda shalat? Menunda keberhasilan. Lalu kita masih berharap doa-doa kita segera dikabulkan? 

Keberhasilan yang Allah maksudkan tentu adalah keberhasilan akhirat, keselamatan dalam surga abadiNya, keberhasilan hakiki. Dan semua yang mengejar keberhasilan akhirat, insya Allah dikaruniai pula keberhasilan dunia. Kita lihat contohnya yuk.

Raja Salman

Raja Salman, pemimpin tertinggi kerajaan Arab Saudi, mendengar adzan shalat ashar saat menyambut Obama di airport. Tanpa sungkan ia langsung meminta izin pada tamunya untuk shalat ashar. Setelah shalat ashar baru ia kembali menemui Obama dan bersama berjalan di karpet merah.

Video

Jendral Nasution

Jenderal Nasution adalah jendral yang sangat taat pada panggilan adzan. Dalam rapat bersama Presiden Soekarno selaku Panglima Tertinggi Angkatan Perang Republik Indonesia sekalipun, beliau selalu minta ijin undur diri untuk mendirikan sholat saat adzan terdengar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun