Sejak aktif menulis sebagai kompasianers, otomatis saya juga aktif menjadi pembaca Kompasiana. Saya membaca aneka artikel travel story dari hasil olah karya Pak Tonny Syiariel. Saya membaca dan belajar memahami puisi dari Pak Bambang Syairudin. Saya mengintip berita tentang olah raga bulu tangkis dari mas Taufik Hidayat.Â
Saya menelaah ilmu interaksi dengan rekan-rekan kantor dari artikel-artikel pak Sigit. Saya memahami arti filosofi kehidupan dari berbagai kisah yang dibagikan oleh couple idola: Pak Tjip dan Bu Tjip. Saya belajar tentang menulis dan sastra dari mbak Wiselovehope dan pak Herry Mardianto.Â
Saya mengenang Jogjakarta lewat torehan kisah dari mbak Agustina Purwantini. Saya membaca tentang aneka onderdil sepeda dan perjalanan tak tentu arah dengan bersepeda dari mas Rd. Saya belajar konsistensi dari artikel-artikel tentang hutan dan lingkungan yang ditulis pak Rasna.Â
Dan banyak lagi artikel yang saya baca di K, yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, yang efeknya mencerahkan batiniah dan memperkaya pengetahuan.
Saya sebenarnya adalah orang yang paling malas membaca artikel berita, sehingga sering out of date terhadap hal-hal kekinian. Alasan kenapa malas adalah karena artikel berita biasanya ditulis secara kaku, monoton, dan membosankan.Â
Namun, tidak demikian dengan artikel-artikel di K. Walaupun muatannya berita, para kompasianers selalu berhasil menuliskannya dengan gaya bersahabat dan mengalir seperti sedang ngobrol. Itulah mengapa saya betah membaca artikel di Kompasiana.
Hal yang saya sukai dari membaca K adalah karena admin K secara rutin mengeluarkan topik pilihan tentang hal-hal yang sedang ramai diperbincangkan orang. Topik pilihan membuat saya selalu up to date. Bayangkan saja mulai dari berita piala dunia, sampai opsi childfree semua dibahas. Masalah Sambo sampai flexing kekayaan juga dikupas. Dari sunscreen, SPT Pajak, sampai chatGPT semua ditelaah.Â
Topik yang sama, diolah oleh banyak kompasianers dengan beragam sudut pandang, akan membuat pembaca dapat memahami masalah dengan lebih terang benderang dan objektif.
Dari berbagai artikel umum maupun topik pilihan, kadang-kadang saya menemukan artikel yang sangat menarik, yang rasanya sayang kalau hanya saya saja yang baca. Orang lain juga harus baca!
Maka dari itu, di samping sharing artikel buah karya saya sendiri di media sosial, tak jarang saya membagikan artikel teman-teman kompasianers, karena memang layak dibaca orang banyak. Beberapa artikel yang pernah saya bagikan di laman fb saya antara lain adalah:
