Mohon tunggu...
Indah Indriani
Indah Indriani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Digitalisasi UMKM di Kelurahan Cipaganti Kota Bandung

12 Agustus 2022   22:10 Diperbarui: 12 Agustus 2022   22:23 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan revolusi industri telah banyak mengubah aturan sistem perindustrian dari awalnya tradisional menjadi teknologi digital. Keberadaan teknologi yang berkembang secara pesat mengakibatkan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perlu memiliki suatu strategi usaha yang baik agar dapat bertahan dan bersaing dengan para kompetitor. Salah satu cara yang dapat digunakan yakni dengan melakukan digitalisasi pada usaha. Digitalisasi merupakan suatu proses aktivitas digital dengan menggunakan internet. Internet tersebut tidak hanya dapat berguna untuk menyebarkan informasi, melainkan internet juga dapat berguna sebagai media promosi produk atau jasa yang dijual.

Dalam (Ariza & Aslami, 2021), Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pelaku UMKM yang besar yakni tercatat dalam data Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah sebanyak 59,69 juta UMKM di Indonesia, sehingga UMKM memiliki peranan yang penting dalam perekonomian Indonesia karena UMKM memiliki peluang besar dalam menciptakan lapangan pekerjaan. Wirausaha yang banyak menjadi pilihan pekerjaan baru oleh sebagian masyarakat Indonesia menjadi hal yang dapat mengatasi pengangguran. Kecilnya modal yang cenderung diperlukan para pelaku usaha sehingga membuat mereka dengan mudah dapat terjun pada dunia UMKM. 

Salah satu kota di Indonesia yang mengalami pertumbuhan UMKM dengan baik adalah Kota Bandung. Menurut (Ariza & Aslami, 2021) Kota Bandung merupakan salah satu kota besar yang berada di Pulau Jawa dengan perkembangan kotanya yang sangat pesat dan dapat terlihat dari pertumbuhan ekonomi serta penduduknya. Kota Bandung juga menjadi salah satu kota kreatif di Indonesia yang terlihat dari adanya beberapa industri kreatif yang telah tersebar di Kota Bandung yakni fashion dan kuliner. UMKM yang telah tersebar di Kota Bandung memiliki produk dengan berbagai varian, mulai dari kerajinan tangan, kuliner, fashion, kecantikan dan lain sebagainya. Dengan keanekaragaman kuliner yang tersebar di Indonesia, hal tersebut justru menjadi peluang besar bagi warga Kota Bandung sehingga persebasar UMKM dalam bidang kuliner jauh lebih banyak.

dokpri
dokpri

Namun pada kenyataanya tidak semua pelaku UMKM di Kota Bandung, khususnya di Kelurahan Cipaganti telah melakukan digitalisasi pada usahanya. Mereka cenderung diam dan tetap memasarkan produknya secara tradisional dengan hanya mengandalkan warga sekitar sebagai konsumennya. Pergerakan cara berbisnis yang kian berubah ke arah digital membuat para pelaku UMKM dipaksa untuk dapat beradaptasi mengikuti perubahan tersebut. Maka dari itu, kelompok 68 KKN UPI mengadakan sosialisasi tentang pentingnya UMKM berbasis digital serta pendampingan selama 1 bulan untuk membantu para pelaku UMKM terjun pada dunia digital.

dokpri
dokpri

Proses pendampingan dilakukan dengan memanfaatkan salah satu dari banyaknya media sosial yang telah tersebar saat ini yakni Instagram. Terdapat beberapa tahapan yang dilakukan dalam proses pendampingan yang telah dilakukan selama satu bulan tersebut. Pertama pembentukan identitas bisnis secara matang yakni dari mulai nama, produk yang pasti akan tetap dijual dan pembuatan logo bisnis. Logo tersebut merupakan salah satu hal yang penting dalam pembuatan media sosial karena logo bisa menjadi identitas yang mudah dikenal oleh para konsumen. Setelah beberapa hal tersebut dilakukan, proses berikutnya adalah pembuatan beberapa konten awal sebagai bentuk media promosi.

Diharapkan dengan adanya sosialisasi dan program pendampingan UMKM di Kelurahan Cipaganti tersebut akan dapat memudahkan para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya dengan jangkauan yang lebih luas serta lebih membuka pandangan warga Kelurahan Cipaganti akan pentingnya bisnis berbasis digital karena manfaat yang telah mereka rasakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun