Mohon tunggu...
Imroatus solichah
Imroatus solichah Mohon Tunggu... Foto/Videografer - informasih

menulislah dengan sebaik mungkin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Filosofi Ketupat dan Tradisi Lebaran Ketupat ala Masyarakat Indonesia

12 Juni 2019   21:54 Diperbarui: 12 Juni 2019   22:00 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada juga ketupat bongko yang berasal dari tegal, ketupat yang disajukan dengan sayur tempe masak masam. Ketupat cabuk rambak yang berasal dari Solo, ketupat yang di iris tipis-tipis kemudian disiram dengan smabal wijen. Tergantung selera, ada yang suka sambal pedas sedang atau gurih. Sambal ini memang khas yang terbuat dari kelapa parut,kemiri,cabai rawit yang di gongseng terlebih dahulu, kata orang jawa mirip serundeng.

Pada zaman dahulu, ketupat memiliki tradisi unik yang berbau hal mistis. Namun pada zaman sekarang sudah jarang ditemukan, ketupat juga digunakan sebalai tolak balak (jimat). Supaya dijauhkan dari hal-hal yang buruk, yaitu dengan menggantungkan ketupat yang sudah matang diatas kusen pintu depan dan pintu belakang rumah. 

Biasanya ketupat sama lepet, dalam jangka berhari-hari terkadang berbulan-bulan sampai ketupat dan lepetnya kering. Masyarakat tertentu yang masih mempercayai tradisi tersebut, tidak membolehkan membuat ketupat dihari biasa. Sehingga ketupat hanya disajikan saat lebaran dan sepekan sesudahnya, tetapi untuk orang bali ketupat sering di buat untuk persembahan sebagai sesajian upacara.

Orang yang melakukan tradisi Ketupat yang disajikan dengan opor ayam pasti mengetahui dengan makanan yang namanya lepet, lepet adalah makanan gurih yang terbuat dari ketan putih, kelapa dan kacang merah, kemudian di bungkus dengan janur. Lepet ini mempunyai simbol yakni kelepatan "kesalahan".

Lebaran ketupat ini merupakan tradisi baik yang sering dilakukan oleh semua umat islam dan harapan saya tradisi lebarang ketupat ini masih tetap dijaga dan dilestarikan. Dengan begitu budaya keislaman yang tidah pernah punah ditanah jawa. "Ketupat lepet dicampur santen, dolor sedoyo ngapunten"  yang artinya meminta maaf kepada semua orang atau saudara-saudara. Saya bangga jadi warga negara indonesia yang banyak tradisi diberbagai daerah dan masih dilestarikan sampai sekarang.

Biasanya diantara seluruh keluarga, ada salah satu keluarga besar uang rumahnya menyiapkan semua jenis ketupat dan berbagai makanan lainnya. Hal itu bertujuan untuk menyambut seluruh keluarga atau sanak family yang akan bersilaturahmi ke rumah. Hal ini yang biasanya dilakukan oleh setiap tahun dengan masyarakat indonesia.

Biasanya dihari pertama sebagian warga jugamembagi sebagian ketupat dan lepet kepada tetangga, hal tersebut bertujuan supaya teli silaturahmi bersama tetangga akan selalu terjaga dengan baik. Tetapi dizaman sekarang masyarakat indonesia jarang untuk membuat ketupat, kebanyakan mereka lebih memlilih makanan yang bisa dikonsumsi dengan jangka waktu yang sangat lama. Seperti adanya parsel yang berisi minuman maupun kue-kue, akan tetapi cita rasa yang dimiliki oleh ketupat dan lepet ini tidak kalah dengan kemewahan dari parsel tersebut.

Hal ini disebabkan oleh bumbu-bumbu atau rempah-rempah yang dimiliki oleh ketupat dan kuahnya yang sangat khas. Apa kalian sudah tidak sabar untuk menyambut lebaran ketupat? Jangan sampai melewatkan moment ini yaah gaes, karena hanya setahun sekali dirayakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun