Perlakuan yang tidak adil dikhawatirkan akan membuat hubungan saudara menjadi tidak akur, karena salah satu pihak merasa tidak diperdulikan. Dan lebih parahnya bisa menjadikan dendam pada saudara sendiri.
Untuk itu orang tua harus selalu mengusahakan bersikap adil pada semua anaknya, agar tak melukai hati anak.
9. Tidak Memperdulikan Cerita Anak
Orang tua adalah tempat pertama bagi anak untuk bersosialisasi. Orang tua juga teman pertama bagi anak. Orang tua juga merupakan orang yang paling dipercaya oleh anak untuk mencurahkan segala isi hati dan pikiran mereka, tempat bertukar pikiran, dan berkeluh kesah.
Anak akan merasa hancur hatinya jika ia tidak diperdulikan. Hal sepelepun bisa menjadi suatu yang heboh bagi anak untuk diceritakan kepada anda. Dengarkanlah apapun yang diceritakan oleh anak meskipun itu tidak penting dan membosankan bagi anda. Usahakan untuk mengikuti ekspresinya, jika ia antusias ikutlah antusias, jika ia bercerita sambil sedih ikutlah bersedih. Serta berikan tanggapan pada ceritanya.
Selalu memperdulikan cerita anak akan meningkatkan rasa kepercayaan dirinya. Sebaliknya jika anda tidak memperdulikannya atau bahkan menyuruhnya diam itu akan membuat anak menjadi pribadi yang tertutup. Karena pasti ia akan berpikir begini,
"percuma kalau aku bercerita pada siapapun pasti tak ada yang mau mendengar, orang tuaku saja tak mau mendengarkan ceritaku."
Hal ini sangat tidak baik untuk mental anak.
10. Melarang Anak Menangis
Menangis merupakan salah satu cara anak menyampaikan perasaan dan emosinya, karena mereka masih belum tau cara yang benar untuk menyampaikan apa yang mereka rasakan. Melarang anak untuk menangis sama saja membuat ia belajar tidak memiliki emosi.
Melarang anak menangis juga sama saja dengan memaksa mereka menahan perasaannya. Bahayanya hal ini juga akan membuat anak menjadi pribadi yang tertutup, dingin, dan tidak perduli pada orang lain. Jangan membuat anak merasa bahwa diri mereka itu buruk.