Mohon tunggu...
Imas Siti Liawati
Imas Siti Liawati Mohon Tunggu... profesional -

Kunjungi karya saya lainnya di www.licasimira.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Parcel

26 Juni 2016   14:50 Diperbarui: 26 Juni 2016   15:14 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar diambil dari www.parcellebaran.net

“Siapa?” tanyaku dengan dahi berkerut. “Harry Setiawan?”

“Iya, Bu. Dari Pak Harry. Ibu kenal?”

“Ya kenal lah, Mas. Lah itu suami saya.”

Sedetik kemudian kutemukan keterkejutan di wajah kurir tetapi tak lama wajahnya terlihat sumringah. “Nah berarti benar kan, Bu ini paket  dari suami untuk istrinya.”

Aku diam tak menjawab. Bukan apa-apa. Justru ada perasaan aneh serta curiga yang tiba-tiba kurasakan. Seumur-umur menikah, Mas Harry tak pernah membelikanku parcel. Ia lebih senang memberiku uang daripada memberi kejutan seperti sekarang. Aku dan Mas Harry memang terpaksa menjalani kehidupan rumah tangga jarak jauh karena pekerjaannya di luar kota. Suamiku itu hanya bisa pulang seminggu atau dua minggu sekali.

Tiba-tiba dering ponsel menyentakkan kesadaranku. Si kurir nyengir seketika sebelum kemudian sedikit menjauh untuk menerima panggilan.

“Ya, hallo,”

“Oh gitu,”

“Ya ya ya!”

“Oke. Oke! Makasih ya.”

“Bu, maaf sebelumnya. Ternyata paketnya salah alamat.” Ujar si kurir saat kembali ke hadapanku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun