Mohon tunggu...
IMAS HIMAH JANATUL
IMAS HIMAH JANATUL Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa s1 universitas islam malang (fakultas pendidikan bahasa inggris)

hobi membaca konten tentang artikel pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Motivasi Belajar Siswa

2 Juli 2022   09:12 Diperbarui: 2 Juli 2022   09:29 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Motivasi Belajar Siswa

imas himah janatul ma'wa

department of english education

faculty of teacher training and education

the islamic university of islam malang indonesia

abstract

Motivasi merupakan syarat mutlak dalam belajar.siswa yang belajar tanpa motivasi tidak akan berhasil dengan maksimal.siswa akan terdorong untuk belajar apabila mereka memiliki motivasi untuk belajar.kuatnya kemauan untuk berbuat,jumlah waktu yang di sediakan untuk belajar,kerelaan meninggalkan kewajiban atau tugas yang lain,ketekunan dalam mengerjakan tugas.menumbuhkan motivasi belajar siswa merupakan salah satu teknik dalam meningkatkan kemampuan dan kemauan belajar.

Pengertian Motivasi 

        Motif berasal dari bahasa latin yaitu movere yang artinya bergerak. Motif yang di istilahkan needs adalah  dorongan yang sudah terikat pada suatu tujuan (Ahmadi,1999).Perilaku manusia senantiasa dilatarbelakangi motif dan motivasi. Beragamnya motifdan motivasi mewarnai kehidupan manusia, misalnya makan karena lapar, ingin mendapat kasih  sayang, ingin diterima lingkungan dan  sebagainya. Motivasi sangat penting artinya dalam kegiatan belajar, sebab adanya motivasi mendorong semangat belajar dan sebaliknya kurang adanya motivasi akan melemahkan semangat belajar. Motivasi merupakan syarat mutlak dalam belajar; seorang siswa yang belajar tanpa motivasi (atau kurang motivasi) tidak akan berhasil dengan maksimal. 

       Motivasi memegang peranan yang amat penting dalam belajar, Maslow (1945) dengan teori kebutuhannya, menggambarkan hubungan hirarkhis dan berbagai kebutuhan, di ranah kebutuhan pertama merupakan dasar untuk timbul kebutuhan berikutnya. Jika kebutuhan pertama telah terpuaskan, barulah manusia mulai ada keinginan untuk memuaskan kebutuhan yang selanjutnya. Pada kondisi tertentu akan timbul kebutuhan yang tumpang tindih, contohnya adalah orang ingin makan bukan karena lapar tetapi karena ada kebutuhan lain yang mendorongnya. Jika suatu kebutuhan telah terpenuhi atau perpuaskan, itu tidak berarti bahwa kebutuhan tesebut tidak akan muncul lagi untuk selamanya, tetapi kepuasan itu hanya untuk sementara waktu saja. Manusia yang dikuasai oleh kebutuhan yang tidak terpuaskan akan termotivasi untuk melakukan kegiatan guna memuaskan kebutuhan tersebut (Maslow, 1954).

Jenis-Jenis Motivasi

  • Motivasi intrinsik, yang timbul dari dalam diri individu, misalnya keinginan untuk mendapat keterampilan tertentu, memperolah informasi dan pengertian, mengembangkan sikap untuk berhasil, menyenangi kehidupan, keinginan diterima oleh orang lain.
  • Motivasi ekstrinsik, yang timbul akibat adanya pengaruh dari luar individu. Sperti hadiah, pujian, ajakan, suruhan, atau paksaan dari orang lain sehingga dengan keadaan demikian orang mau melakukan sesuatu. (Tabrani, 1992: 120).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun