Mohon tunggu...
SERIKAT PERS
SERIKAT PERS Mohon Tunggu... Jurnalis - Media Publik Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Sulawesi Selatan

Media Umum SPRI Sulsel

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menjadi Jurnalisme Berkualitas dengan Berbasis Data

13 Mei 2022   13:20 Diperbarui: 13 Mei 2022   13:27 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Dalam mendukung tugas dan kerja-kerja jurnalistik, jurnalisme data berperan sangat penting dan dapat dijadikan salah satu cara terbaik untuk menuju jurrnalisme yang berkualitas.

Seperti yang dikutip dari detik.com salah satu wartawan yang merangkap Dosen bidang Jurnalisme di Universitas
Atmajaya Jakarta, dalam acara bertajuk Fellowship Jurnalisme Pendidikan (FJP) yang digelar secara virtual, Rabu (2/3/2022) lalu.

"Jurnalisme data itu adalah salah satu cara kita melakukan transformasi profesi jurnalis dalam menjaga relevansi jurnalisme itu sendiri," jelas Frans.

Menurut Frans yang juga seorang wartawan senior  menjelaskan transformasi ini akan terlihat dari bagaimana seorang wartawan fokus bekerja dalam profesinya. Yang awalnya mereka bertugas sebagai orang yang melaporkan suatu peristiwa atau kejadian, kini menjadi orang yang menyampaikan makna dibalik dari sebuah kejadian tersebut kepada publik.

Selain itu, saat ini seorang wartawan harus memiliki kapasitas dan kemampuan  yang sangat diperlukan karena wartawan bukan lagi hanya sekedar mencari dan memburu informasi melainkan bagaimana mereka bisa mengelola informasi tersebut  atau "ada perubahan kapasitas seorang wartawan yakni information seeking ke information management - mencari informasi ke mengelola informasi.

Jurnalisme data secara sederhana diartikan bagaimana tugas-tugas jurnalisme dikerjakan dengan berdasarkan data. Sehingga dalam praktik jurnalisme ini sangat berkaitan dengan bagaimana menggunakan data-data yang ada sebagai bahan atau sumber yang dibutuhkan dalam.melengkapi pengamatan, pernyataan nara sumber yakni pejabat, maupun pendapat para ahli di lapangan.

Dalam jurnalisme ini ada dua jenis data yang bisa digunakan untuk menghasilkan berita yang berkualitas. Kedua data tetsebut  yakni data kuantitatif seperti data statistik dan data kualitatif merupakan data kuantitatif seperti data statistik dan data kualitatif seperti kumpulan fakta-fakta dilapangan atau timeline.

Dalam.praktiknya, jurnalisme data dapat membantu para wartawan/jurnalis dalam tugas-tugasnya mendudukkan persoalan agar memudahkan para pembaca memahami sesuatu pokok persoalan dengan baik.

Jadi dalam mendudukkan persoalan itu selain dibantu oleh narasumber, kita juga sangat dibantu oleh data. Disinilah mindset dan keterampilan seorang wartawan dalam menulis berita dengan menggunaka pilar jurnalisme data.  

Dalam pilar inilah berkaitan dengan kerangka pengetahuan bagaimana cara seorang wartawan dilapangan mendapatkan data, mengevaluasi data dan bagaimana mengerti serta menyajikan data tersebut didalam menuliskan suatu berita agar pembaca bisa memahami secara keseluruhan.

Jadi Data, menurut wartawan senior di Jakarta Post tersebut,  bisa juga digunakan salah satu cara untuk menjelaskan dan mengungkapkan sesuatu didalam berita yang ditulis atau sering disebut storytelling with data, dan bukan hanya menyampaikan sesuatu didalam tulisan berita semata apa adanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun