Mohon tunggu...
maryati imang
maryati imang Mohon Tunggu... Lainnya - penulis freelance

penikmat hujan, pelari kata, penyuka pizza

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Belajar DIsiplin Mengatur Keuangan

4 Oktober 2016   13:19 Diperbarui: 4 Oktober 2016   13:53 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Mengenal konsep perencanaan keuangan jauh sebelum menikah. Gegara menonton tayangan Aidil Akbar di stasiun TV O Channel medio 2008 tiap pagi jam 07.00 jelang berangkat kantor. Selanjutnya banyak browsing dan menemukan Quantum Magna-nya Ligwina Hananto. Apa sih yang dibahas ? Tentang mengatur keuangan, lebih tepatnya mengatur gaji agar tidak habis dalam 2 minggu :-)

Konsep yang dikenalkan adalah 10-20-30-40. Waah apa itu ?

10% dari gaji untuk TABUNGAN (lallallaaaaa…)

20% dari gaji untuk biaya HOBI dan sosial (beli baju,travelling ,wisata kuliner , kondangan )

30% dari gaji untuk bayar HUTANG termasuk kartu kredit ( ambil kalkulator)

40 % dari gaji untuk HIDUP sehari-hari (what ? ga cukup dong !)

Kenapa musti dibagi seperti itu ? Untuk memudahkan pengaturan uang dan yang lebih puenthing mengerem keinginan macam-macam jika sudah over budjet. Mau pakai model amplop pun tetap bisa dijalankan asal sesuai bagiannya, jangan dilanggar !

Mari coba hitung, berapa gaji Anda ? Misal Rp.5 juta/bulan

1. TABUNGAN 10 % x Rp.5.000.000,- = Rp.500.000,-

Buat tabungan investasi, terpisah dari tabungan rekening gaji agar tidak bisa diambil sewaktu-waktu. Ada produk lembaga keuangan yang bisa melakukan installment/debet otomatis , sehingga dana langsung masuk ke rekening investasi.

Mengapa harus disisihkan lebih dahulu ? Karena jika mengikuti keinginan, gaji berapapun tidak akan pernah cukup. Seisi toko berasa mau dibeli semua ;-p .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun