Mohon tunggu...
Iman Amila
Iman Amila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

halo

Selanjutnya

Tutup

Games Pilihan

Bercerita Menggunakan Game

8 Juli 2022   23:58 Diperbarui: 9 Juli 2022   00:23 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

Entertainment adalah bagian besar pada zaman kita ini. Entertainment memilki banyak bentuk, musik, buku, film dan tentunya game. Tentu tujuan utama dari media entertainment ini adalah menghibur namun banyak dari media ini melebihi dari tujuan mereka yang awalnya hanya untuk menghibur. Media -- media ini memperlihatkan kita cerita seseorang dari prespektif yang berbeda. 

Seorang pahlawan super yang sibuk melawan kejahatan dengan menyeimbangkan kehidupan pribadinya atau seorang tentara yang mengirim surat dibalik benteng musuh. Bisa dibilang jika sekarang orang -- orang tidak hanya membuat film, musik atau buku hanya untuk menghibur seseorang, namun untuk mengekpresikan diri mereka. 

Tentu saja, game termasuk pada kategori ini. Awalnya game dibuat untuk bersenang -- senang, tidak ada cerita kompleks atau moralitas ambigius. Kamu melawan temanmu atau lari kekanan hingga sampai ke tiang benderannya. Tentu dibalik itu semua ada konteks, seperti menyelamatkan sang putri atau berpartisipasi dalam sebuah turnamen. 

Namun hal -- hal ini biasanya  berada dibelakang, gameplay tetap didepan. Seiringnya waktu, tentu banyak hal yang berubah. Teknologi yang menjadi semakin canggih membuka peluang untuk lebih banyak konten didalam game. Cerita perlahan menjadi prioritas dalam mengembangkan game, dibandingkan dulu dimana cerita hanya sebuah alasan agar pemain melakukan apa yang mereka lakukan.

Bisa dibilang kalau game sekarang hampir sama dengan film, musik atau buku. Ia semua tidak hanya dibuat untuk menghibur, namun untuk mengekspresikan diri.

Menurut saya, game adalah media terbaik untuk bercerita karena game dapat dilihat sebagai gabungan dari semua media yang ada. Namun, ada satu aspek yang hanya game punya yaitu interaktivitas. Interaktivitas adalah hal yang sangat penting dalam bercerita dalam game. Karena ia dapat menghubungkan karakter digital anda dengan pemain dibalik laya, meningkatkan rasa hubungan terhadap cerita itu. 

Dengan interaksi ini, pemain merasa terlibat dengan apa yang sedang terjadi pada game dan tidak hanya sekedar penonton. Banyak game yang melakukan ini, menggunakan protagonis bisu yang aksinya anda sendiri tentukan. Ingin menjadi orang yang baik hati dan membantu semua orang? Tentu. Membakar seluruh daerah yang harusnya kamu selamatkan? Silahkan. 

Tentu, tidak semua game memiliki aspek ini. Anda sebagai pemain dapat membuat pilihan berdasarkan diri anda sendiri dan mengubah alur cerita yang anda sedang jalani, ini adalah bentuk cerita yang sangat senangi dalam game, 

dimana anda dapat diberikan banyak pilihan. Tentu, ada beberapa game yang ceritanya berasa seperti film yang bisa dimainkan atau tidak ada sama sekali dan tidak ada yang salah dengan ini, hanya prefrensi. 

Interaktivitas juga membuka cara baru untuk bercerita. Contoh yang saya maksud dengan ini adalah Dark Souls. Dark Souls adalah game yang dari mulanya terlihat simple, namun saat bermain hampir tidak ada informasi yang diberikan tentang ceritanya (kecuali yang ada di opening cinematic), karakter yang tidak ingin membunuh anda sangat sedikit dan jika anda bertemu karakter -- karakter ini, dialog mereka terkadang kriptik untuk dimengerti. 

Cerita Dark Souls disajikan melalui item di game dan juga dunianya. Sebuah deskripsi armor menceritakan cerita yang menyambung dengan deskripsi sebuah pedang, dan dunia disekitar pemain bercerita menggunakan visual storytelling.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun