Mohon tunggu...
Imam Prasetyo
Imam Prasetyo Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya muslim

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Please Jokowi, Nanti Malam Anda Jangan Berjanji Lagi!

17 Januari 2019   14:23 Diperbarui: 17 Januari 2019   15:39 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyambut debat sesi pertama dari lima sesi yang direncanakan oleh KPU ada baiknya penulis me-refresh kembali memori pembaca saat pilpres 2014 lalu dimana masing-masing calon mempublikasikan janji-janji untuk menarik perhatian dan membuat pemilik suara melabuhkan pilihannya. Berikut beberapa janji-janji Jokowi saat itu meskipun ditaksir kurang-lebih ada sebanyak 75-an janji-janji Jokowi saat menyampaikannya dibeberapa kesempatan. Silahkan baca dengan teliti.

  1. Membuktikan dan merealisasikan janji-janji dalam visi-misi
  2. Tidak berada di bawah bayang-bayang Megawati
  3. Menyusun kabinet yang ramping dan diisi oleh profesional
  4. Penerapan e-Government
  5. Pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 7 persen (mengembalikan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen)
  6. Tanggal 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional
  7. Mendukung kemerdekaan dan mendirikan KBRI di Palestina
  8. Membeli kembali Indosat
  9. Program kepemilikan tanah pertanian untuk 4,5 juta kepala keluarga
  10. Pembangunan/perbaikan irigasi di 3 juta hektare (ha) sawah
  11. Pembangunan 25 bendungan
  12. Menyediakan 1 juta ha lahan pertanian baru di luar Jawa
  13. Pendirian bank petani
  14. Penguatan Bulog
  15. Menyejahterakan kehidupan petani
  16. Mengelola persediaan pupuk dan menjaga harga tetap murah
  17. Membangun pusat pelelangan, penyimpanan dan pengolahan ikan
  18. Membangun industri maritim
  19. Menyederhanakan regulasi perikanan
  20. Mempermudah nelayan mendapatkan Solar sebagai bahan bakar kapal dengan mendirikan SPBU khusus
  21. Menurunkan harga sembako
  22. Perbaikan 5.000 pasar tradisional
  23. Menghentikan impor daging
  24. Menyediakan fasilitas air bersih untuk seluruh rakyat
  25. Mewujudkan tol laut Aceh-Papua
  26. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, listrik, irigasi, dan pelabuhan
  27. Menghapus subsidi bahan bakar minyak (BBM)
  28. Bantuan dana Rp 10 juta per tahun untuk UMKM/koperasi
  29. Mendorong, memperkuat dan mempromosikan industri kreatif dan digital sebagai salah satu upaya mempercepat laju pertumbuhan ekonomi.
  30. Meningkatkan kualitas dan kuantitas program raskin
  31. Meningkatkan anggaran penanggulangan kemiskinan termasuk memberi subsidi Rp 1 juta per bulan untuk keluarga pra sejahtera sepanjang pertumbuhan ekonomi di atas 7 persen
  32. Alokasi Rp 1,4 miliar untuk setiap desa
  33. Layanan kesehatan gratis rawat inap/rawat jalan dengan Kartu Indonesia Sehat
  34. Membangun 6.000 puskesmas dengan fasilitas rawat inap
  35. Memperhatikan permasalahan outsourcing
  36. Meningkatkan profesionalisme, menaikkan gaji dan kesejahteraan PNS, TNI dan Polri
  37. Menjadikan perangkat desa sebagai pegawai negeri sipil (PNS)
  38. Menurunkan pengangguran dengan menciptakan 10 juta lapangan kerja baru selama lima tahun
  39. Menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan di sektor pertanian, perikanan, dan manufaktur
  40. Meningkatkan 3 kali lipat anggaran pertahanan
  41. Drone untuk ketahanan nasional
  42. Sekolah gratis
  43. Menaikkan gaji guru
  44. Meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembenahan tenaga pengajar yang punya kemampuan merata diseluruh Nusantara
  45. Mewujudkan pendidikan seluruh warga negara termasuk anak petani, nelayan, butuh termasuk difabel dan elemen masyarakat lain melalui Kartu Indonesia Pintar
  46. Membantu meningkatkan mutu pendidikan pesantren guna meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Meningkatkan kesejahteraan guru-guru pesantren sebagai bagian komponen pendidik bangsa
  47. Berkomitmen akan menghargai para tenaga ahli yang mengabdi untuk Indonesia dengan memberikan gaji besar bagi para ahli asal Indonesia
  48. Menyelesaikan pelanggaran-pelanggaran HAM di masa lalu
  49. Memperkuat KPK (meningkatkan anggarannya 10 kali lipat, menambah jumlah penyidik, dan regulasi)
  50. Akan berbicara terkait kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI)
  51. Membenahi Berbagai Persoalan di Ibukota Jakarta (seperti kemacetan, banjir, dan lain-lain)
  52. Menangani kabut asap di Riau
  53. Mudah ditemui oleh warga Papua
  54. Membenahi Kawasan Masjid Agung Banten

Disarikan dari sekian banyak jejak-jejak digital yang bisa dilakukan oleh pembaca budiman.

Dari sekian daftar janji-janji Jokowi, oleh penulis diberikan penebalan (bold) untuk janji-janji yang berdasarkan fakta-fakta perhari ini belum terealisasi atau terpenuhi.

Maka daripada itu, sebaiknya Jokowi saat berdiri sebagai kandidat presiden Republik Indonesia untuk periode 2019-2024 agar tidak mengulanghi lagi aksi-aksi yang tidak patut dan dapat terkategori sebagai pembohongan secara massif karena indikasi yang ada seperti persentase realisasi yang sangat rendah bisa disimpulkan sebagai wanprestasi.

Melakukan kembali aksi-aksi seperti tahun 2014 lalu tanpa keinginan untuk meminta maaf karena telah secara eksplisit mengingkarinya adalah sebuah perbuatan yang tidak patut dan jauh dari kepantasan. Untuk kembali berjanji agar dipilih adalah sebuah aksi dari demensia. Akan jauh bermartabat jika Jokowi secara gentle dan sportif meminta maaf atas ketidakmampuan dirinya memenuhi sekian banyak janji yang terlanjur diucapkan dan membuat dirinya terpilih sebagai presiden saat pilpres 2014 lalu.

Please Jokowi, Anda jangan membuat janji-janji lagi di sesi debat. Rakyat mengawasi Anda!

Salam Ujung Janji Palsu!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun