Mohon tunggu...
I Made Dwija Putra
I Made Dwija Putra Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

I'm a Journalist and SEO Content Writer with 3 years experience. Write about tech, lifestyle, education, games, automotive, blogging and gatget.

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Kisah di Balik Tradisi Lebaran yang Jarang Diketahui: Dari Ketupat hingga Zakat Fitrah

24 Maret 2023   18:44 Diperbarui: 24 Maret 2023   18:48 1022
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source gambar @detik.com (suasana malam takbiran)

Lebaran atau Idul Fitri adalah hari raya yang dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia setelah menyelesaikan ibadah puasa Ramadan.

Di Indonesia, Lebaran memiliki banyak tradisi dan budaya yang khas dan beragam di setiap daerah.

Namun, tahukah Anda kisah di balik beberapa tradisi Lebaran yang populer di Tanah Air? Berikut ini kami sajikan beberapa fakta menarik tentang tradisi Lebaran yang jarang diketahui.

1. Ketupat

Ketupat adalah makanan khas Lebaran yang terbuat dari beras yang dibungkus dengan daun kelapa dan direbus hingga matang.

Ketupat biasanya disajikan dengan opor ayam, rendang, sambal goreng, atau lauk lainnya.

Tetapi mengapa ketupat menjadi simbol Lebaran di Indonesia?

Menurut sejarawan JJ Rizal, ketupat merupakan lambang kesucian dan kemurnian karena bentuknya yang bersih dan putih.

Selain itu, ketupat juga melambangkan pengampunan karena bentuknya yang mirip dengan bantal atau bantalan untuk tidur.

Dengan demikian, ketupat mengajarkan kita untuk membersihkan diri dari dosa-dosa dan memaafkan sesama manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun