Privilege adalah hak istimewa yang dimiliki oleh beberapa orang berwenang, untuk melakukan atau mengatakan hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh orang lain
Privilege bisa berasal dari kelas sosial, ras, jenis kelamin, agama, atau faktor lain yang membuat seseorang memiliki keuntungan dalam masyarakat
Privilege bisa mempengaruhi segala aspek kehidupan seseorang, seperti pendidikan, pekerjaan, kesehatan, keselamatan, dan kebebasan.
Mengenalkan privilege kepada anak adalah penting agar mereka bisa menyadari bahwa tidak semua orang memiliki kesempatan dan perlakuan yang sama dalam hidup.Â
Dengan demikian, mereka bisa belajar untuk menghargai perbedaan dan keragaman, serta bersikap empati dan adil terhadap orang lain. Berikut adalah beberapa cara untuk mengenalkan privilege kepada anak:
1. Mulailah dari diri sendiri
Sebagai orang tua atau pengasuh anak, Anda harus mengakui privilege Anda sendiri dan bagaimana hal itu mempengaruhi hidup Anda. Misalnya, Anda bisa berkata:
"Aku beruntung karena aku bisa sekolah di universitas yang bagus dan mendapatkan pekerjaan yang aku suka. Tapi tidak semua orang punya kesempatan seperti itu." Atau, "Aku merasa aman ketika berjalan di jalan karena warna kulitku tidak membuatku dicurigai oleh polisi. Tapi ada orang-orang yang harus takut karena mereka sering diperlakukan tidak adil hanya karena warna kulitnya berbeda."
Dengan begitu, Anda bisa menjadi contoh bagi anak untuk menyadari privilege mereka sendiri.
2. Gunakan media sebagai alat pembelajaran
Anda bisa memilih buku-buku cerita, film-film animasi, atau acara-acara televisi yang menampilkan tokoh-tokoh dengan latar belakang yang beragam dan menghadapi tantangan-tantangan akibat kurangnya privilege.