"Kalimat itu terngiang dan tak akan saya lupakan Yan."
Yana hanya mengangguk paham dengan kisah tentang Pak Kosim barusan. Membuatnya ingin kenal lebih dalam. Lalu akhirnya Yana mendapatkan hal baru dan menarik perhatiannya. Sehingga keputusannya untuk datang ke taman kota hari ini. Bukan keputusan yang salah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!