Jakarta (Minggu/17/6) - Café yang berdiri sejak 10 Mei 2012 ini mencoba memadukan konsep Martabak dan Kopi dalam nuansa café modern. Ira menambahkan bahwa café ini dimiliki oleh tiga pemuda yang inovasi yakni Ika Hendrani, Ira Lathief dan Budiono. Lokasi yang strategis, berada di Jl. Sabang 43 A Jakpus. Untuk mendapatkan martabak, dimanapun kita bisa mendapatkan. Mulai dari pinggiran kaki lima sampai pasar malam. Namun rasa yang ditawarkan biasa saja. Hal itu berbeda dengan yang ditawarkan oleh D'MARCO CAFÉ. Selain racikan nya yang berbeda, tentunya café ini menawarkan beberapa menu yang luar biasa. Dalam paparan yang disampaikan oleh mba Ira (salah satu pemilik café) dengan penuh semangat menjelaskan, beberapa kreasi Martabaknya seperti Martabak Es Krim (Martabak Ice Chocobana, Martabak Ice Cheeseberry dll), Martabak Pandan dan Martabak Asin (Martabak Noodle, Martabak Mushbeef Egg - Martabak jamur daging asap dengan telor) menurutnya menu tersebut merupakan menu favorit yang disukai dan diminati. Ira dan dua teman nya ini, sepertinya menurut amatan saya tidak rela dengan martabak sekarang ini. Apabila martabak tersebut hanya dinikmati oleh orang Indonesia saja. Ide liar yang diinovasikan melalui kreasi-kreasi yang luar biasa ini mencoba membawakan martabak yang memiliki harkat dan martabatnya sendiri. sehingga dapat dirasakan oleh lidah-lidah mancanegara. Kalau sudah dikenal dan Go publik, tentunya nama Indonesia dapat dikibarkan di dunia Internasional mengenai makanannya. Tak hanya menawarkan martabak yang disebutkan diatas. D'marco café juga menawarkan kopi yang menjadi daya tarik bagi café dengan konsep modern ini. Diantara kopi hasil tangan dingin pemilik café ini adalah Strawberry Coffe, Cinnamon Coffe, Hazelnut Coffe dan Caramel Coffe. Selain menawarkan kopi, D'marco juga menyediakan Cappuciono, Expresso, Black Coffe atau Vietnam Coffe. Dengan harga relatif murah dan terjangkau antara Rp 12.000 - Rp 25.000. Tempat ini dibuka dari pukul 07.00 sampai 23.00. Siapa yang mau coba? Dateng langsung aja.. asyik lho tempatnya. Selain harga yang terjangkau, pengunjung juga dimanjakan dengan fasilitas Free Wifi dan juga fasilitas LCD Projector gratis untuk keperluan meeting. Apalagi bagi teman-teman kompasianer yang ingin berbagi pengalaman dunia tulis menulis dengan bertemu langsung Ira Lathief penulis Normal Is Boring ini. Sambil mencicipi menu yang disediakan diatas. Sebelum menutup penjelasan nya, mba ira juga menyemangati kompasianer agar teruslah menulis dan menulis dengan kreatif dan berbeda. Setelah pembahasan ini selesai, diadakan game kecil-kecilan dengan empat tim, yang dinilai oleh Mba ira, Tim kompasiana dan Tim Urbanesesia. Ternyata, membuat martabak susah juga ya...
[caption id="attachment_188709" align="aligncenter" width="322" caption="jepretan pribadi"]