PURBALINGGA -- Pedagang kaki lima (PKL) di beberapa titik di kota Purbalingga diupayakan mereka akan menempati lokasi baru di selatan Stadion Goentoer Darjono Purbalingga Kidul.
Namun saat rapat beberapa waktu lalu, paguyuban PKL meminta saran dan prasarana  yang dilengkapi terlebih dulu, baru dipindah. Lokasi baru mereka bernama Purbalingga Food Center (PFC). Salah satu perwakilan PKL, yaitu Ketua PKL Purbalingga, Suharno mengungkapkan, prinsipnya paguyuban menyambut baik rencana relokasi. Namun ada beberapa poin yang diharapkan bisa dipenuhi. Yaitu penanganan PKL diharapkan bersambungan.
 "Kami memohon agar saat ada even tertentu, PKL di lokasi yang baru dirangkul. Sehingga pengunjung dan PKL akan lebih banyak kemanfaatan lokasi yang baru akan lebih terasa. Jaminan fasilitas umum atau sarpras harus jelas," kata Suharno. Sarpras atau fasilitas umum itu diantaranya, ketersediaan air PDAM, listrik, penampungan sampah dan tentunya tetap ada jaminan pengunjung akan selalu ramai.
"Perparkiran juga diminta dipikirkan," tambahnya didampingi perwakilan lainnya, Ferdi P dan Suyatno. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Purbalingga, Sidik Purwanto mengatakan, PKL adalah pelaku ekonomi mikro yang harus sejahtera. Karenanya, diharapkan standion Goentoer Darjono dan sekitarnya dapat dinikmati oleh masyarakat setiap hari.
Sehingga lokasi baru PKL akan ikut ramai. "Kita harapkan PFC nilai yang lain daripada yang lain. Sehingga para pedagang berminat berjualan di sana. Kami akan berupaya mencukupi apa yang menjadi permintaan pedagang," tegas Sidik. Pihaknya juga menyiapkan draft perbup pengaturan PKL dan akan dibahas bersama dan difasilitasi oleh Bagian Hukum Setda Purbalingga.
 Nantinya usai disahkan, akan dijadikan dasar pelaksanaan operasional penindakan oleh Sat Pol PP. Data yang dihimpun Radarmas dari Paguyuban PKL Kabupaten Purbalingga. Jumlah total PKL kawasan alun- alun Purbalingga dan Stadion Goentoer Darjono yaitu 346 orang.
Rinciannya, pedagang tenda alun- alun 78 orang, pedagang gerobak Jalan Piere Tendean dan depan SMA Muhammadiyah 70 orang. Kemudian pedagang kompleks Stadion Goentoer Darjono 50 orang. Ditambah lagi pedagang non tenda da non gerobak di plasa alun- alun Purbalingga sebanyak 148 orang. Sehingga total sebanyak 346 orang PKL.
