Mohon tunggu...
Ilhanisya Shevafuxiana
Ilhanisya Shevafuxiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (20107030045)

likes to watch movies and read novels.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips untuk Dapat Keluar dari Rasa Menyerah

20 Juni 2021   22:34 Diperbarui: 21 Juni 2021   01:46 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: kepogaul.com)

"Haah, rasanya pengen nyerah aja deh"

"Kayaknya aku dah nggak bisa lagi, udah lah"

Siapa yang pernah mengalami masa-masa seperti itu? Pasti pernah kan, setidaknya sekali seumur hidup kita pernah merasakannya. Bicara soal kehidupan, pasti tidak akan pernah lepas dari masalah dan ujian.

Pasti kalian tidak asing dengan kata menyerah. Merasa ingin menyerah atau istilahnya adalah demotivasi. Hmm, jadi apa sih demotivasi ini?

Demotivasi adalah kondisi yang terjadi ketika seseorang mulai kehilangan motivasi untuk melakukan sesuatu atau mencapai tujuan tertentu. Kalau dibiarkan terus-menerus, kondisi ini bisa mengganggu kehidupan sehari-harinya, lho.

Saat mengalami kondisi demotivasi ini, kamu seperti merasa kehilangan semangat untuk melakukan tugas atau meraih tujuan yang sebelumnya sudah diputuskan. Demotivasi bisa muncul saat merasa tidak mampu menyelesaikan tumpukan pekerjaan atau tugas.

Lantas bagaimana caranya untuk keluar dari rasa menyerah atau demotivasi ini? Yuk, mari disimak langkah-langkah berikut ini!

1. Mengetahui Alasannya

Langkah pertama yang bisa kita lakukan adalah harus mulai dengan pertanyaan 'mengapa.' Terkadang kita memulai sesuatu dengan satu alasan sederhana, tetapi pada akhirnya kita malah semakin menjauh dari alasan itu sampai bahkan tersesat dan kehilangan arah, kemudian mempertanyakan keputusan dan tindakan kita.

"Mengapa aku melakukan ini?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun