Mohon tunggu...
Ilham Munif
Ilham Munif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Hobi baca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Adakan Workshop Leadership, KKN UIN Walisongo Menggaet Pemuda-pemudi Desa Bonomerto untuk Jadi Pemimpin di Masa Depan

7 November 2022   16:38 Diperbarui: 7 November 2022   16:47 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Reguler ke-79 posko 34 dan 33 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang Berkolaborasi menggelar workshop leadership dengan karang taruna se desa Bonomerto yang berlokasi di Aula Balai Desa Bonomerto pada Minggu (23/10/2022). 

Workshop leadership dipandu oleh seorang Instruktur MDC Training yang berpengalaman. Beliau memandu jalannya acara dari pagi hingga siang. Tema yang diusung cukup menarik, tak heran peserta yang hadir cukup banyak dan antusias.

Diawal acara peserta diminta untuk saling berkenalan satu sama lain. Tujuannya adalah selain untuk mensukseskan acara, diharapkan nantinya para peserta memiliki jiwa keberanian sebagai salah satu sifat pemimpin.

Kemudian Instruktur memberikan sebuah senam otak untuk menghidupkan konsentrasi para peserta. Dalam hal ini peserta diharapkan bisa menerima dengan baik informasi yang disampaikan, sehingga dapat mengikuti serangkaian instruksi dengan baik.

Selanjutnya acara berjalan seperti biasa, Instruktur juga banyak memberikan berbagai macam kata-kata motivasi untuk membangkitkan semangat kepimpinan bagi pemuda pemudi desa Bonomerto.

Dokpri
Dokpri

Anang selaku ketua panitia, dalam sambutannya berharap agar pemuda Bonomerto menjadi penggerak dan aktif menjalankan kegiatan untuk desa. 

"Harapannya yang pasti agar pemuda desa bisa turut aktif pada setiap kegiatan yang ada di masyarakat" ungkapnya. 

Dari awal hingga akhir acara workshop instruktur tidak membiarkan peserta merasa bosan, selalu ada game disetiap runtutan acara. Game yang diberikan juga mempunyai makna tersendiri.

Makna yang didapat melalui game tersebut antara lain adalah rasa solidaritas, kebersamaan, tanggung jawab, profesionalitas dan masih banyak lagi. Prinsip-prinsip tersebut menjadi pondasi awal terciptanya seorang pemimpin yang hebat dan bermartabat.

Anang menambahkan bahwa 10 sampai 20 tahun kedepan, pemuda lah yangenjadi promotor dan pemimpin di negeri kita. 

 "Pemuda diharapkan bisa menjadi promotor, karena 10 sampai 20 tahun kedepan, pemuda lah yang akan menjadi pemimpin di negeri ini" sahutnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun