Melihat berita dan statistik tentang Barcelona musim ini, saya yakin Barcelona bisa mendapatkan empat trofi. Satu trofi sudah didapatkan yakni Piala Super Spanyol. Barcelona mendapatkan trofi Piala Super Spanyol setelah mengalahkan Real Madrid 5-2 pada Januari 2025. Tiga trofi saya yakin menyusul yakni Copa del Rey, Liga Spanyol, dan Liga Champions.
Final Copa del Rey akan berlangsung pada 26 April 2025 waktu Sevilla, Spanyol. Laga final mempertemukan Barcelona vs Real Madrid. Saya yakin Barcelona bisa kembali mengalahkan Real Madrid. Di musim ini, sudah dua kali kedua tim bertemu dan Barcelona menang 5-2 dan 4-0.
Dengan performa Madrid yang sepertinya angin-anginan, Barcelona bisa menggondol trofi Copa del Rey. Lalu, di Liga Spanyol, Barcelona masih di puncak dan unggul tujuh poin dari Real Madrid yang ada di posisi dua klasemen sementara.
Masih ada enam laga sisa dan sepertinya Barcelona tinggal menunggu waktu untuk juara. Bukan sok jumawa, tapi dari performa sejauh ini, Barcelona memang luar biasa.
Kemudian di Liga Champions, ya sama saja. Inter Milan memang sedang bagus-bagusnya. Tapi, saya pikir Barcelona jauh lebih menawan. Barcelona saya yakin lolos ke final dan akan juara Liga Champions.
Salah satu yang membuat saya yakin Barcelona bisa mendapatkan tsunami trofi karena memang performa mereka bagus. Misalnya saja di sisi penyerangan. Barcelona sangat produktif. Hingga pekan ini, Barcelona adalah tim paling subur di Liga Spanyol dengan 88 gol dari 32 laga. Barcelona adalah tim terproduktif di Liga Spanyol sejauh ini. Â
Di Liga Champions musim ini, Barcelona sudah mencetak 37 gol. Barcelona adalah tim terproduktif di Liga Champion sejauh ini.
Tajamnya Barcelona karena trio penyerang mereka memang mengerikan. Robert Lewandowski sekalipun sudah berusia 36 tahun, masih tajam. Dia total telah membuat 40 gol bagi Barcelona di musim ini. Jadi ketajaman pemain asal Polandia itu tidak perlu diragukan.
Lalu di sisi kiri ada Raphinha. Saya pikir pemain asal Brasil ini makin matang. Sejauh ini dia sudah membuat 30 gol bagi Barcelona. Dia hanya kalah dari Lewandowski. Kemudian, di kana nada Lamine Yamal. Sudah tidak perlu diragukan bagaimana kualitas pemain berusia 17 tahun tersebut.
Ketajaman Barcelona bisa menjadi senjata untuk mendapatkan kemenangan. Tengok saja di laga terbaru melawan Celt Vigo. Sekalipun kebobolan tiga gol, Barcelona tetap menang karena mampu membuat empat gol.
