Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Siapa Suksesor Ganjar di Jateng?

25 Februari 2023   14:25 Diperbarui: 25 Februari 2023   14:35 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ganjar Pranowo akan selesai masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah pada September 2023. Setelahnya Jawa Tengah akan dipimpin Penjabat Gubernur. Baru kemudian, Jawa Tengah akan memiliki gubernur usai Pilkada serentak 2024.

Ganjar sudah dua periode menjadi Gubernur Jawa Tengah. Sehingga, dia tak bisa lagi nyalon gubernur pada Pilkada 2024. Siapa yang akan menggantikan Ganjar?

Sosok yang akan jadi pengganti Ganjar adalah yang menang di Pilkada Jateng 2024? Lalu siapa yang akan ikut kontestasi Pilkada Jateng 2024?

Siapa yang akan tarung di Pilkada Jateng 2024 memang masih buram. Salah satu alasannya karena parpol saat ini disibukkan dengan Pemilu 2024 dan Pilpres 2024 yang pelaksanaannya lebih dahulu dari Pilkada serentak 2024.

Saat ini parpol lagi sibuk dengan penjaringan caleg sembari mencari sosok yang tepat untuk ikut Pilpres 2024. Baru segelintir yang fix menggadang kandidat untuk Pilpres. Itu pun belum bisa disebut capres karena tahapan penentuan capres masih lama.

Kembali ke Pilkada Jateng 2024. Mulanya saya menduga Wakil Gubernur Taj Yasin akan berusaha naik pangkat dengan nyalon sebagai Gubernur. Tapi sepertinya hal itu tak akan terjadi.

Sebab, putra almarhum KH Maemun Zubair itu kini sudah ndaftar sebagai calon anggota DPD untuk Pemilu 2024. Mungkin saja dia tetap dicalonkan dan melepas kursi di DPD (jika terpilih). Tapi naga-naganya tak akan ke situ.

Mungkin jika PPP menang di pileg 2024 di Jateng, situasinya bisa berbeda. Bisa saja PPP mengusung Taj Yasin nyalon gubernur. Tapi, PPP selama ini tak pernah menang di Jateng. Di Pemilu 2019 lalu, PPP hanya dapat 9 kursi dari 120 kursi di dewan provinsi. Syarat mengusung gubernur adalah 20 persen kursi di dewan pada pemilu terakhir. Kemungkinannya, Taj Yasin tak akan maju.

Lalu, bagaimana dengan calon dari PDIP di Pilkada Jateng 2024? Diketahui Jawa Tengah adalah kandang PDIP. Bahkan Jateng sangat kuat PDIP-nya. Ketika Pemilu 2009 PDIP tetap jadi jawara di Jateng.

Padahal di 2009, Demokrat mampu mengambil alih beberapa daerah lain. Misalnya saja pada 2009, Demokrat mampu menang di Jatim. Padahal, Jatim identik dengan PKB atau PDIP.

Jabar di 2009 juga milik Demokrat. Padahal Jabar identik dengan PKS atau Gerindra atau Golkar. Jika Demokrat bisa berjaya di daerah lain kala itu,  tidak dengan di Jateng. PDIP selalu menang di Jateng. Imbasnya, PDIP leluasa untuk mengusung calon gubernur tanpa koalisi. Singkat kata, dominasi PDIP di Jateng belum tergoyahkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun