Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Saat Ayah Tertekan, Emosi Ditumpahkan ke Anak?

26 November 2021   18:27 Diperbarui: 26 November 2021   18:34 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto: grinvalds/Thinkstock dipublikasikan kompas.com

Pada yang biasa menekan ayah, berpikirlah ulang bahwa dampaknya bisa ke keluarga. Kecuali yang menekan adalah si ibu. Itu boleh saja. Mau diulangi berkali-kali juga tak masalah. Asal staminanya cukup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun