Barcelona tak bisa memanfaatkan situasi main di kandang sendiri. Sementara Manchester United (MU) lolos ke babak gugur dengan status juara grup. Di sisi lain, Juventus remuk di London.
Barcelona hanya bisa bermain seri 0-0 melawan tamunya Benfica di laga grup E Liga Champions, Rabu (24/11/2021) dinihari WIB. Hasil seri ini jelas membuat Barcelona sekarat.
Kini Barcelona memang masih ada di posisi dua klasemen sementara E dengan tujuh poin dari lima laga. Benfica ada di posisi tiga dengan lima poin dari lima laga.
Pemuncak klasemen adalah Bayern Munchen yang juga sudah dipastikan juara grup. Munchen memiliki 15 poin dari lima laga. Dynamo Kyiv ada di posisi empat dengan satu poin.
Di laga terakhir, Barcelona harus bisa mengalahkan Bayern Munchen di kandang lawan untuk lolos ke babak gugur. Seperti diketahui, mengalahkan Munchen bukan perkara gampang. Apalagi, Munchen telah menyapu bersih lima laga di Liga Champions musim ini dengan kemenangan.
Barcelona bisa saja tetap lolos walau tak menang atas Munchen. Namun, syaratnya di laga lain Benfica kalah dari Dynamo Kyiv. Mengharapkan Benfica kalah dari Dynamo Kyiv jelas bukan hal mudah. Apalagi Benfica main di kandang sendiri.
Lalu bagaimana jika Barcelona dan Benfica memiliki nilai sama alias delapan poin? Ya tentu Banfica akan lolos karena unggul head to head dengan Barcelona. Situasi itu membuat Barcelona harus bisa mengalahkan Munchen. Itulah hasil yang paling aman dan tak tergantung dari laga lain.
Di grup F, MU mampu lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup. Hal itu terjadi setelah MU mengalahkan Villarreal 2-0 dan di laga lain grup F, Atalanta main seri 3-3 lawan Young Boys.
MU kini memiliki 10 poin dari lima laga. Sejumlah 10 poin itu sudah memastikan MU juara grup. Misalnya saja, Villarreal yang kini memiliki 7 poin dan di laga pamungkas menang, mereka akan punya 10 poin. Jika MU kalah di laga pamungkas, maka nilainya akan sama dengan Villarreal. Tapi, MU tetap akan jadi juara grup karena memiliki head to head lebih baik daripada Villarreal.
Sementara Juventus remuk di London. Mereka dipermak 0-4 oleh Chelsea. Kekalahan ini membuat Juventus kemungkinan besar hanya runner up grup di klasemen akhir. Sebab, Juventus kalah head to head dari Chelsea.
Juventus bisa juara grup asalkan mendapatkan hasil lebih baik dari Chelsea di laga akhir. Tapi jika melihat tren Chelsea, sepertinya sulit mereka tergelincir. Kini, baik Juventus dan Chelsea sama-sama memiliki 12 poin dari lima laga. Tapi Chelsea berhak di puncak klasemen sementara karena unggul head to head atas Juventus.
