Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Belum Berkeringat, Prancis dan Inggris Lolos ke 16 Besar

22 Juni 2021   04:28 Diperbarui: 22 Juni 2021   04:35 9422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain timnas Inggris merayakan gol Raheem Sterling ke gawang Kroasia pada laga pembuka Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Minggu (13/6/2021). (AFP/GLYN KIRK dipublikasikan kompas.com)

Prancis, Inggris, Republik Ceko, dan Swedia lolos ke babak gugur atau 16 besar Euro 2020. Padahal mereka belum memainkan laga ketiga. Hal ini terjadi karena fenomena di grup B dan C.

Seperti diketahui, grup B dan C baru saja menyelesaikan pertandingannya. Hasilnya, Belanda, Austria, Belgia, Denmark lolos ke babak gugur. Sementara Finlandia dan Ukraina menunggu nasib untuk lolos ke babak gugur.

Finlandia dan Ukraina memiliki tiga poin dari tiga laga. Keduanya ada di posisi tiga klasemen akhir di grup berbeda. Karena Finlandia dan Ukraina hanya memiliki tiga poin, maka tim di grup lain (grup D, E, F) yang sudah memiliki empat poin sudah pasti lolos ke babak gugur.

Prancis, Inggris, Republik Ceko, dan Swedia yang memiliki 4 poin pasti lolos ke babak gugur. Keempat tim tinggal berjuang untuk menjadi juara grup.

Enaknya turnamen dengan 24 peserta ya seperti ini. Sebab, 24 peserta memungkinkan posisi tiga terbaik lolos ke babak gugur. Imbasnya, tim yang belum berkeringat pun, bisa lolos ke babak gugur karena hasil pertandingan di grup lain.

Sebenarnya Euro dengan 24 peserta sudah menuai protes. Euro 2016 adalah Euro pertama dengan 24 peserta. Imbasnya, tim yang buruk di babak grup pun masih bisa lolos ke babak gugur.

Tapi UEFA tetap keukeuh memakai format 24 tim. Sekadari diketahui, Euro 1980 adalah yang pertama kalinya memakai format grup dengan 8 peserta yang dibagi rata dalam dua grup.

Format 8 peserta dibagi rata dalam dua grup dipertahankan sampai Euro 1992. Pada Euro 1996 sampai 2012, peserta membengkak menjadi 16 tim yang dibagi rata dalam empat grup.

Kemudian, pada 2016 dan 2020, peserta Euro kembali membengkak jadi 24 tim. Sebanyak 24 tim itu dibagi rata dalam 6 grup. Apakah UEFA akan menambah peserta jadi 32 seperti Piala Dunia?

Kalau ingin menarik uang dari negara tak terlalu hebat, maka memakai format 32 tim adalah pilihan menarik. Dengan 32 tim maka negara yang tak kuat dalam sepak bola Eropa berpeluang lolos ke Euro. Tapi, dengan begitu menurut saya kualitas Euro akan menurun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun