Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Move On dari Terpuruk dan Rasa Bersalah

25 April 2021   20:50 Diperbarui: 25 April 2021   21:17 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi. foto: shutterstock dipublikasikan kompas.com

Ada masa seseorang bisa terpuruk. Kegagalan berlipat-lipat menghantam seperti badai. Menyesakkan sekali.

Ada kalanya seseorang merasa sangat bersalah atas apa yang telah dilakukan. Bisa jadi, yang dia lakukan adalah hal yang tak pernah dia niatkan. Kira-kira bisa dikatakan apes.

Terpuruk dan rasa bersalah ini bisa jadi gelombang mematikan. Gelombang yang membuat seseorang bisa makin terjerumus pada kesusahan-kesusahan lainnya.

Untuk tak sampai makin susah, perlu cara atau penawar agar bisa bertahan dan bangkit. Hanya saja, memang cara yang dilakukan tidak tunggal. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk bertahan dan bangkit.

Banyak cara itu muncul dari banyak orang yang memiliki pengalaman berbeda. Si A, saat terpuruk melakukan kegiatan X, Y, Z agar bisa bangkit. Si B saat terpuruk melakukan kegiatan D, E, F agar bangkit.

Nah, apa yang saya tulis hanya referensi saja. Berdasarkan pengalaman pribadi. Bisa saja cocok buat orang lain, bisa saja tidak. Ini hanya referensi saja.

Lalu bagaimana?

Jika terpuruk atau merasa sangat bersalah, bisa sejenak menenangkan diri. Salah satu yang saya lakukan adalah sekadar naik motor untuk melihat dunia.

Melihat orang lain, melihat tanaman hijau, dan melihat apa saja. Hanya ingin memberi penekanan bahwa hidup itu tak sendirian.

Selain itu, keluar mencari udara yang segar. Saya sering menarik napas dalam-dalam dengan kepungan sawah, lalu melepaskan napas itu. Seperti lega sementara.

Selain itu adalah mencari sisi positif dari keterpurukan atau rasa bersalah itu. Sisi positif adalah kejadian itu menyadarkan diri bahwa kita harus lebih baik lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun