Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Melupakan akun lama yang bermasalah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ronaldinho Akhirnya Keluar dari Penjara, Tapi...

8 April 2020   12:41 Diperbarui: 8 April 2020   12:50 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ronaldinho, foto Paul Ellis/AFP dipublikasikan kompas.com

Pemain terbaik dunia 2004 dan 2005 Ronaldinho Gaucho akhirnya bisa menghirup udara segar. Sebab, dia tak lagi dipenjara di Paraguay. Sebelumnya, selama 32 hari, eks pemain Barcelona itu mendekam di penjara karena menggunakan paspor palsu.

Seperti diberitakan marca.com (7/4/2020), Ronaldinho telah membayar 1,6 juta dolar AS untuk bisa keluar dari penjara. Duit itu sebagai jaminan bagi dirinya dan adiknya, Roberto Assis yang juga dipenjara. Namun, bukan berarti bahwa kasus hukum yang menjerat Ronaldinho usai.  

Ronaldinho hanya berubah status dari orang yang dipenjara ke orang dalam rumah. Disebutkan, setelah keluar dari penjara Ronaldinho akan berada di Hotel Palmaroga sampai proses persidangan kasusnya dilaksanakan. Hotel itu berjarak 3,2 kilometer dari penjara tempat menginap Ronaldinho sebelumnya.

Diketahui, sebelumnya Ronaldinho diproses hukum di Paraguay karena bersama adiknya menggunakan paspor palsu. Imbasnya, Ronaldinho harus mendekam di penjara sampai proses persidangan berjalan. Penegak hukum di Paraguay pun mengatakan, tak menutup kemungkinan Ronaldinho diusut untuk dugaan kejahatan lain. Namun, dugaan kejahatan lain itu tak diungkapkan.

Ronaldinho adalah salah satu talenta hebat dari Brasil di masanya. Dia sudah merasakan banyak gelar bergengsi sebagai individu atau bagian dari tim. Dia dua kali menjadi pemain terbaik dunia kala masih membela Barcelona. Dia mendapatkan gelar itu di tahun 2004 dan 2005.

Bersama Barcelona, Ronaldinho juga merasakan gelar juara Liga Champions pada 2006. Saat itu, di final Barcelona mampu mengalahkan Arsenal dengan skor 2-1. Sayangnya, performa bagus Ronaldinho di Liga Champions 2005-2006 tak berlanjut di Piala Dunia 2006. Di Piala Dunia 2006 dia gagal membawa Brasil juara.

Pada tahun 2002, Ronaldinho juga menjadi bagian Timnas Brasil saat juara Piala Dunia. Satu momen yang diingat banyak orang dari Ronaldinho di Piala Dunia 2002 adalah saat laga melawan Inggris di babak gugur.

Saat itu, Ronaldinho melakukan tendangan bebas dari jarak jauh. Tendangan bebas itu tak mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Inggris David Seaman. Seaman terlalu maju sehingga tendangan melambung dari Ronaldinho menggetarkan jala Inggris. Namun, di laga itu pula, Ronaldinho mendapatkan kartu merah.

Selain ikut membawa Brasil juara Piala Dunia 2002, Ronaldinho juga ikut membawa Brasil juara Copa America 1999 dan Piala Konfederasi 2005.  Bersama Brasil junior pula nama Ronaldinho mencuat. Dia ikut membawa Brasil juara Piala Dunia U-17 pada tahun 1997.

Di level klub, Ronaldinho mengawalinya dengan membela Gremio pada 1998 sampai 2000. Kemudian, dia membela Paris Saint-Germain dua musim. Setelahnya, pada 2003 Ronaldinho membela Barcelona sampai tahun 2008. Dia kemudian membela AC Milan dan merasakan gelar juara Liga Italia pada musim 2010-2011.  

Ronaldinho pensiun dari pemain pada tahun 2015 saat dirinya berusia 35 tahun. Setelah pensiun, kehidupan Ronaldinho berubah drastis.  Di Brasil, gajinya tak seperti di Eropa. Sementara, biaya hidupnya tinggi. Bahkan, seperti dikutip dari tribunnews, kontrak Ronaldinho dengan coca cola berhenti karena sang pemain kedapatan minum pepsi. Sekadar diketahui coca cola dan pepsi memiliki rivalitas tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun