Memilih jurusan kuliah memang susah. Kerap kali saya tanya adek-adekkelasmau pilih jurusan apa kuliah nanti, dan jawabanya plinplan, sekalibilang jurusan A lain waktu bilang jurusan B. terus usaha apa yang mesti dilakukan saat krisis seperti ini?, minta pendapat ortu, guru BK, psikolog!
Sebenarnya apa sih yang harus dipertimbangkan saat memilih jurusan?
Bakat dan minat, perpaduan yang sempurna saat kita bisa memadukannya, tapi saat kita harus menerima kenyataan bahwa bakat dan minat kita berbeda, lalu mana yang harus kita pilih?, memaksakan ego kita kah untuk memilih jurusan yang kita sukai atau menekan ego kita untuk memilih jurusan yang sesuai dengan bakat, kalau menurut saya mendingan memilih jurusan yang sesuai dengan bakat, mengapa demikian?, karena sewaktu-waktu minat terhadap suatu hal akan berubah-ubah, satu waktu kita menyukai bidang A dilain waktu menyukai yang B, tetapi bakat berbeda, sifatnya bawaan, misalnya kita berbakat dalam pelajaran esakta daripada pelajaran sosial, maka kita lebih mudah menerima pelajaran yang berkaitan dengan esakta. Minat itu akan tumbuh dengan sendirinya karena kita merasa mampu menerima materi-materi kuliah yang diajarkan demikian juga sebaliknya ketika kita lebih memilih minat kita tapi kita kerepotan dalam materi perkuliahan , lambat laun minat kita terhadap jurusan yang kita ambil akan pudar.
pikirkan baik-baik, jangan gegabah dalam menentukan jurusan, bicarakan dengan orang tua, guru BK, kalau bisa tes bakat minat terlebih dahulu, dan jangan lupa memohon kepada-Nya.
Salam kompasiana....,
