Mohon tunggu...
Ikke F M
Ikke F M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

hallo !! selamat datang di blog saya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Overthinking Bukan Banyak Pikiran tapi Terlalu Fokus pada Pemikiran yang Kurang Berguna

28 September 2021   19:44 Diperbarui: 28 September 2021   19:53 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Saat ini overthingking  di kalangan masyarakat adalah salah satu pembahasan yang paling melekat.ketika seseorang mengalami overthingking,mereka hanya berfikir negatif  yang cenderung menjadi penghambat dan bukan mencari solusi untuk jalan keluar.Seringkali manusia mengalami overthingking tanpa disadari.Oleh karena itu sangat penting mempunyai keeping untuk tidak terlalu memikirkan hal-hal yang kurang berguna atau yang seharusnya tidak penting untuk dipikir.      

kenapa harus dibahas?bukannya overthingking itu masalah yang engga terlalu penting ya?

Jika dikaitkan dengan wabah Covid-19,overthingking merupakan salah satu hal yang banyak dirasakan banyak orang.Contoh paling gampang tentang kecemasan masyarakat adalah  tertular covid-19,tidak boleh bepergian jauh atau ppkm,social distancing dan wfh. Berkurangnya sosialisasi aktivitas dapat menyebabkan overthingking yang tidak kita sadari dan secara tidak sadar mempengaruhi kondisi psikologis seseorang.

Lalu,apasih overthingkhinh itu?sebenarnya ini sehat atau enggak sih buat Kesehatan mental? Apakah overthingkhing itu wajar karena kita manusia?

Berfikir adalah suatu keadaan dimana kita tenggelam dalam pemikiran di otak kita sendiri yang menghasilkan kekhawatiran dan kecemasan pada diri kita. Overthingking  berasal dari kata "over" dan "thingking".

Overthingking membawa anda pada kondisi yang sangat tidak produktif dan cukup menguras waktu anda. Hal ini dapat menjadi gejala kronis, seperti anxiety disorder jikakemudian overthinkingini membuat Anda berpikir jauh dari realita karena begitu tenggelam dalam pikiran Anda sendiri.

 Kekhawatiran dan kecemasan dengan sekenario di otak kita dapat menyebabkan perubahan mood secara drastis,cemasaan berlebihan hingga depresi.Overthingking mengaktifkan bagian otak yang bisa mengaktifkan rasa cemas dan takut menurut beberapa scientist(Petric, Domina. 2018)

 Kegiatan seperti overthingking dapat mengganggu beberapa fungsi otak dan sistem kognitif jika dilakukan secara terus menerus. Sistem hormon, seperti kortisol yang mengontrol stress juga sangat berpengaruh pada overthinker dengan cara yang berbeda-beda. Para overthinker ini terjebak pada konsekuensi yang mungkin saja terjadi yang sebenarnya tidak akan terjadi dan melumpuhkan otak Anda untuk berbuat sesuatu (Ries, Julia. 2020).

Apa gejala yang dimiliki seorang overthingker?

Berikut beberapa gejala yang paling sering dialami seorang overthingker.Namun alangkah baiknya jika mengkonsuktasikan kondisi anda kepada yang ahli agar tidak terjadi self-diagnosa.

1.Masalah Tidur 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun