Mohon tunggu...
ikhwan firdaus
ikhwan firdaus Mohon Tunggu... Relawan - Marbot Masjid Baitut Tarbiyah Disdik Purwakarta

Media kajian religi yang diselenggarakan di masjid baitut tarbiyah Dinas Pendidikan kabupaten Purwakarta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sikap Muslim dalam Menghadapi Bencana

7 Maret 2020   20:25 Diperbarui: 7 Maret 2020   20:28 731
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ceramah solat jumat
Di masjid BIP Bandung
6 Maret 2020

Wabah virus Corona menjadi sesuatu yang menakutkan bagi dunia saat ini sehingga menimbulkan kecemasan yang mengakibatkan bersikap tidak layak seperti memborong masker, tidak mau bersalaman, mengurung diri, bahkan yang lebih parah tidak mau kemesjid untuk melaksanakan solat berjemaah. Rosululloh dalam menghadapi fenomena seperti ini senantiasa bersikap tenang tidak perlu menyebakan ketakutan yang berlebihan.
Sikap kita sebagai muslim menyikapi virus korona

1. Mananamkan dalam diri bahwa segala sesuatu yg terjadi merupakan takdir dari Alloh SWT  "Tidaklah suatu kejadian menimpa pada suatu bangsa semuanya kehendak dari Alloh SWT.

Meskipun Semua manusia bersatu padu merencanakan sesuatu tp apabila Alloh tidak menghendaki maka tidak akan terjadi. Begitu pula sebaliknya. Jika kita menyikapi dengan keimanan kepada Alloh apakah peristiwa itu menyenangkan atau tidak menyenangkan maka Alloh Akan menurunkan hidayah, dan memberikan ketenangan serta terhindar dari rasa takut. 

Alloh menghendaki sesuatu terjadi yakin pasti ada hal positif yg bisa kita petik pasti ada hikmahnya "Dan segala musibah yang menimpa kalian adalah disebabkan oleh perbuatan tangan kalian. Dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan kalian)" (QS. Asy-Syuuraa: 30).

kan tetapi Alloh akan selalu memaafkan apabila kita dapat bertobat dan merubah sikap kita. Sehebat apapun ilmu yg kita miliki pada dasarnya tidak ada apa2 dihadapan Alloh SWT.

2. Harus kita meyakini bahkan apabila peristiwa itu menimpa kepada kaum muslimin yg harus kita yakini merupakan  rahmat. Apabila terjadi kepada orang yg suka Bermaksiat hal tersebut merupakan azab.

Adzab yang Allah kirim kepada orang yang Dia kehendaki. "Allah jadikan thaun sebagai rahmat bagi orang-orang beriman. Tidaklah seseorang yang di negerinya mewabah thaun lalu ia tetap berada di situ dengan sabar dan berharap pahala, ia tahu tidak ada musibah yang menimpanya kecuali apa yg telah Allah tetapkan bagi dirinya melainkan baginya pahala seperti pahala seorang syahid." (HR. Al-Bukhari)

Kehidupan badi seorang muslim Tidak pernah sia-sia. Karena akan senantiasa disyukuri dengan kesabaran karena itu menjadi suatu kebaikan.

Tetapi walaupun sesungguhnya musibah tersebut merupakan takdir, akan tetapi kita diwajibkan untuk berikhtiar. Khoir= mencari jalan keluar dengan cara yg baik. Segala penyakit Alloh sudah menyediakan obatnya.

Mudah2an kita mampu menyikapi semua fenomena yg terjadi sehingga hati kita senantiasa tenang. Dan senantiasa keimanan kita semakin bertambah tebal akan karunia dari Alloh SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun